Kadar Vitamin C, Beta-Karoten, Zink, Zat Besi, Daya Antioksidan Dan Daya Terima Formula Minuman Jeli Nanas Kombinasi Sarang Burung Walet Sebagai Pangan Fungsional Alternatif

HASNITA WIDAD NABILAH. Kadar Vitamin C, Beta-Karoten, Zink, Zat Besi, Daya Antioksidan dan Daya Terima Formula Minuman Jeli Nanas Kombinasi Sarang Burung Walet Sebagai Pangan Fungsional Alternatif (dibimbing oleh St. Ika Fitrasyah, S.Gz., M.Si.).
Perkembangan zaman membuat masyarakat semakin menyukai makanan dan minuman instan yang mudah untuk dikonsumsi. Minuman jeli merupakan salah satu alternatif untuk memenuhi kebutuhan minuman instan namun memiliki gizi yang baik untuk tubuh. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kadar vitamin C, beta-karoten, zink dan zat besi, daya antioksidan dan uji daya terima dalam minuman jeli nanas kombinasi sarang burung walet. Analisis Vitamin C menggunakan metode Spektrofotometri UV-Vis, analisis beta-karoten menggunakan metode Spektrofotometri UV-Vis, analisis zink menggunakan metode HACH, analisis zat besi menggunakan metode Spektrofotometri UV-Vis dan metode DPPH untuk daya antioksidan. Dan daya terima dilakukan dengan menggunakan uji hedonik. Hasil penelitian menunjukkan, Kadar vitamin C tertinggi terdapat pada F0 sebesar 12,7 mg, kadar beta-karoten tertinggi terdapat pada F0 sebesar 0,6 mg, kadar zink tertinggi terdapat pada F1 sebesar 10,0 mg, dan kadar Fe (zat besi) yang tertinggi terdapat pada F3 sebesar 1,9 mg, kandungan daya antioksidan yang terkuat terdapat pada F0 dengan nilai IC50 sebesar 79,613 ppm dan uji daya terima pada indikator warna cenderung disukai pada F2, pada indikator aroma cendurung disukai pada F0, pada indikator tekstur cenderung disukai pada F0, dan pada indikator rasa cenderung disukai pada F2. Secara rata-rata dari setiap indikator, yang terpilih adalah F2. Saran terhadap penelitian ini, yaitu agar minuman jeli nanas kombinasi sarang burung walet dapat dilakukan penelitian lebih lanjut terkait analisis zat gizi makro, diharapkan juga formula produk minuman jeli kombinasi sarang burung walet ini dapat dikembangkan, dapat diperkenalkan kepada masyarakat sebagai produk minuman fungsional alternatif dan agar dapat dilakukan penelitian adanya penelitian lebih lanjut terkait HACCP pada minuman jeli nanas kombinasi sarang burung walet.

Kata kunci : Beta-Karoten, Daya Terima, Nanas, Pangan Fungsional Alternatif, Sarang Burung Walet, Vitamin C, Zat Besi, Zink