KAJIAN DAN PEMETAAN BAHAYA BANJIR DI DAERAH ALIRAN SUNGAI (DAS) SIDOAN DAN SEKITARNYA KABUPATEN PARIGI MOUTONG PROVINSI SULAWESI TENGAH

Banjir yang terjadi di Kecamatan Sidoan berawal dari tahun 2005 yang di
mana banjir tesebut serig terulang setiap tahun, dan sudah banyak kerugian yang
di alami oleh masyarakat sekitar Kecamatan Sidoan dan karna itu saya selaku
penulis dan juga penduduk Kecamatan Sidoan mengangkat judul ini. Fokus
daerah penelitian ini berada pada Daerah Aliran Sungai (DAS) Sidoan bagian
hilir, yang letaknya mencakup 4 wilayah Desa, dan termasuk kedalam lingkup
Kecamatan Sidoan. Identifikasi zona daerah rawan banjir dengan pembagian kelas
kerawanan, berdasarkan dari nilai skoring peta parameter banjir. Penelitian ini
diharapkan dapat memberikan rekomendasi dasar bagi pihak pemerintah dalam
membuat rencana pola tata ruang wilayah (RTRW) Kabupaten Parigi
Moutong.Berdasarkan hasil analisis peta kelas kerawanan banjir pada DAS
Sidoan diwilayah Desa Sidoan dan. Kawasan yang termasuk dalam wilayah ini
(Zona hijau) berdasarkan hasil skoring wilayah ini dikategorikan sebagai zona
yang cukup aman tidak termasuk rawan banjir, nilai interval skor total yang
diperoleh untuk deliniasi zona ini ialah (150-210) dengan Luas (±1.270 Ha) atau
sekitar (60%) dari luas total daerah penelitian. mencakup beberapa wilayah Desa
Sidoan Timur , dan Desa Sidoan Barat. Zona Kuning yang merupakan zona nilai
skor total yaitu (210-280), yang berdasarkan rumus penentuan interval. Luas
wilayah (±81 Ha) mencakup sekitar 4%. Desa zona rawan banjir yaitu Desa
Sidoan , dan Desa Muara Jaya. Zona Merah wilayah ini merupakan daerah yang
dikategorikan sebagai kawasan sangat Rewan rencana banjir mecakup luas
wilayah (±772 Ha) atau sekitar 36?ri luas keseluruhan daerah penelitian
dengan nilai skor total yaitu (280-340). yang termasuk dalam zona ini, yakni Desa
Sidoan Barat, Desa Sidoan, Desa Muara jaya , dan Desa Ogobagis.
Kata Kunci: (DAS SIDOAN), Banjir, Rawan.