KARAKTERISTIK FISIK, KIMIA DAN SENSORIS BUBUR SUM-SUM INSTAN DENGAN BERBAGAI PENAMBAHAN KONSENTRASI TEPUNG BIJI KELOR (Moringa Oliefera L.)

Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan konsentrasi terbaik tepung biji kelor dalam pembuatan bubur sum-sum instan berdasarkan karakteristik fisikokimia dan sensoris. Penelitian disusun menggunakan Rancangan Acak Lengkap dan Rancangan Acak Kelompok satu faktor, yaitu penambahan tepung biji kelor dalam formula bubur sum-sum instan sebanyak 0%, 3%, 6%, 9%, dan 12%. Setiap perlakuan diulang sebanyak 3 kali sehingga terdapat 15 unit percobaan. Hasil analisis konsentrasi yang terbaik berdasarkan karakteristik fisikokimia yaitu dengan penambahan konsentrasi terbaik tepung biji kelor sebanyak 9% Uji seduh dengan nilai rata-rata sebesar (119,20 ml/30g) , Uji waktu rehidrasi sebesar (87.67 detik) , (7,44 % kadar air), (3,90% kadar abu), (11,37% kadar protein) dan (223,09 mg kadar kalsium), ( 544,75% vitamin c) dan (73,90 % Antoksidan). Uji Sensoris yaitu dengan perlakuan 3?ngan nilai rata- rata pada warna 4,60 (Netral), Aroma 3,44 (agak tidak suka), Rasa 3,48 (Agak tidak suka), Tekstur 4.76 (Netral) dan kesukaan 3,72 (Agak tidak suka). Dari analisis kimia yang telah dilakukan bahwa kadar protein, kadar abu dan kadar kalsium telah memenuhi syarat kententuan SNI sedangkan kadar air belum memenuhi persyaratan SNI.