KEANEKARAGAMAN JENIS KUPU-KUPU (Lepidoptera) DI TAMAN WISATA ALAM WERA DESA BALUMPEWA KECAMATAN DOLO BARAT KABUPATEN SIGI

Keanekaragaman makhluk hidup merupakan kekayaan bumi yang meliputi hewan, tumbuhan, mikroorganisme, dan semua gen yang terkandung di dalamnya, serta ekosistem yang dibangun. Salah satu negara yang memiliki keanekaragaman hayati paling tinggi adalah indonesia, dengan luas wilayah 1,3?ri seluruh permukaan bumi, memiliki 10% flora berbunga, 12% mamalia, 17% jenis burung, 25 % jenis ikan, dan 15 % jenis serangga. Kupu-kupu merupakan bagian dari keanekaragaman hayati yang harus dijaga kelestariannya dari kepunahan maupun penurunan keanekaragaman jenisnya. Kupu-kupu memiliki peranan yang sangat penting sebagai pollinator dan dapat dijadikan sebagai bioindikator terhadap perubahan kualitas lingkungan.
Tujuan penelitian ini yaitu untuk menentukan nilai Keanekaragaman jenis kupu-kupu (Lepidoptera) Di Taman Wisata Alam Desa Balumpewa Wera Kecamatan Dolo Barat Kabupaten Sigi. Pengambilan data jenis dan jumlah individu setiap jenis kupu-kupu dilakukan dengan metode survey dengan bantuan transek jalur (strip transect).Data diambil dari kawasan Taman Wisata Alam Wera dan dianalisis menggunakan rumus Indeks Keanekaragaman Shannon-Wiener.
Berdasarkan hasil penelitian di Taman Wisata Alam Wera dijumpai 40 jenis kupu-kupu diantaranya dua kupu-kupu yang dilindungi yaitu Papilio Gigon Gigon dan Troides Helena Helena dengan hasil H’ 3.045381557, hal ini masuk dalam kriteria nilai keanekaragaman tinggi.