KEANEKARAGAMAN MAKROZOOBENTOS SEBAGAI BIOINDIKATOR KUALITAS PERAIRAN PADA EKOSISTEM WISATA MANGROVE DAN PEMANFAATANNYA SEBAGAI SUMBER BELAJAR DI KELURAHAN KABONGA BESAR KABUPATEN DONGGALA

ABSTRAK
Disya Auralia Askanita, 2021. “Keanekaragaman Makrozoobentos sebagai Bioindikator Kualitas Perairan pada Ekosistem Wisata Mangrove dan Pemanfaatannya sebagai Sumber Belajar di Kelurahan Kabonga Besar Kabupaten Donggala”. Skripsi. Program Studi Pendidikan Biologi, Jurusan Pendidikan Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Tadulako. Pembimbing: Amiruddin Kasim.
Penelitian ini bertujuan untuk menentukan tingkat keanekaragaman makrozoobentos sebagai bioindikator kualitas perairan pada ekosistem mangrove dan menjadikan hasil penelitian sebagai sumber belajar di Kelurahan Kabonga Besar Kabupaten Donggala. Jenis penelitian ini yaitu penelitian deskriptif kuantitatif dengan penentuan stasiun menggunakan metode purposive sampling dan penentuan area pengambilan sampel menggunakan teknik line transect. Berdasarkan hasil penelitian ditemukan 35 jenis makrozoobentos. Nilai indeks keanekaragaman makrozoobentos yang diperoleh yaitu sebesar H’ = 1,3278 tergolong keanekaragaman sedang dan tingkat pencemaran berdasarkan nilai H’ tergolong tercemar sedang. Hasil uji validasi poster oleh tim ahli isi, ahli desain, ahli media, dan 15 mahasiswa diperoleh nilai persentase kelayakan sebesar 68,3% sehingga poster layak dimanfaatkan sebagai sumber belajar.

Kata kunci : Keanekaragaman, Makrozoobentos, Bioindikator, Wisata Mangrove, Sumber Belajar.