KEDUDUKAN ANAK ANGKAT TERHADAP WASIAT DI TINJAU DARI HUKUM PERDATA

ABSTRAK
Kedudukan Anak Angkat Terhadap Wasiat Menurut KUHPerdata
Ditulis Oleh : Kurniawan
Pembimbing I : H. Muh. Rusli Ayyub, S.H., M.H.
Pembimbing II : Muh. Ayub Mubarak R, SHI., M.H.
Pengangkatan anak merupakan sebuah bentuk perbuatan hukum yang
menjadikan seorang anak yang tidak dilahirkan dari pasangan suami-istri
menjadi anak oleh pasangan suami-istri tersebut. Sebagai suatu perbuatan
hukum, pengangkatan anak tersebut memiliki akibat hukum tertentu. Dalam hal
ini, berkaitan dengan itu, KUHPerdata tidak mengatur secara khusus apakah
pengangkatan anak memiliki akibat munculnya hak mewarisi dari seorang anak
angkat. Oleh karena itu penuklis tertarik untuk membahas mengenai kedudukan
anak angkat terhadap wasiat menurut KUHPerdata. Untuk membahas masalah
tersebut, metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah yuridis normatif.
Dari hasil penelitian yang dilakukan, penulis dapat menarik kesimpulan bahwa
seorang anak angkat tidak memiliki hak waris, namun terdapat kemungkinan bagi
anak angkat untuk menerima bagian dari harta yang ditinggalkan oleh orang tua
angkatnya, jika orang tua angkatnya membuat wasiat.
Kata Kunci : Anak Angkat, Wasiat, Warisan