KETAHANAN SALINITAS BEBERAPA KULTIVAR PADI GOGO MENGGUNAKAN BERBAGAI KONSENTRASI NaCl PADA FASE PERKECAMBAHAN

Salah satu upaya untuk meningkatkan produktivitas padi pada lahan marginal (suboptimum) yang memilki kandungan garam tinggi (NaCl) dengan menggunakan varietas padi yang toleran terhadap cekaman salinitas. Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan ketahanan setiap kultivar padi gogo terhadap konsentrasi NaCl, untuk mendapatkan kultivar padi gogo yang tahan terhadap salinitas, dan untuk mendapatkan konsentrasi NaCl yang menghambat proses perkecambahan kultivar padi gogo. Penelitiaan ini dilaksanakan di Laboratorium Ilmu dan Teknologi Benih, Fakultas Pertanian Universitas Tadulako Palu. Pada bulan November sampai dengan Desember 2020, penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) faktorial 2 faktor. Faktor pertama menggunakan tujuh taraf NaCl yaitu: Kontrol, 0,5%, 0,6%, 0,7%, 0,8%, 0,9%, 1?n faktor kedua menggunakan empat kultivar padi gogo yaitu Uva buya, Delima, Jahara dan Dongan sehingga diperoleh 28 unit percobaan yang diulang sebanyak tiga kali. Variabel yang diamati yaitu, waktu berkecambah, daya berkecambah, potensi tumbuh maksimum, panjang plumula, panjang radikula, berat kering plumula, berat kering radikula, dan indeks sensitifitas stres. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa kultivar Uva buya, Jahara, dan Delima dengan konsentrasi NaCl 0,5% merupakan kultivar yang mamiliki ketahanan salinitas, kultivar Uva buya, Jahara, dan Delima merupakan kultivar yang mamiliki ketahanan salinitas, dan konsentrasi NaCl 0,5% merupakan batas toleransi yang masih memberikan perkecambahan yang normal.

Kata kunci : Ketahanan Salinitas, Padi Gogo dan Fase Perkecambahan.