KONTROL STABILITAS BENDUNG TANAHMEA

“KONTROL STABILITAS BENDUNG TANAHMEA”
Zulkifli, Galib Ishak, I Wayan Sutapa

ABSTRAK

Bendung adalah suatu bangunan air yang berlokasi di sungai dan terbuat dari dari pasangan batu kali atau beton yang terletak melintang pada sebuah sungai yang tentu saja bangunan ini dapat digunakan pula untuk kepentingan lain selain untuk irigasi, seperti untuk keperluan air minum atau untuk pembangkit listrik. Secara administratif Sungai Tanahmea terletak di Desa Tanahmea Kecamatan Banawa Selatan Kabupaten Donggala Provinsi Sulawesi Tengah. Dari hasil perhitungan banjir rancangan dengan menggunakan metode log pearson pada periode 100 tahun dengan jumlah curah hujan adalah harian maksimum 143,460 mm. Debit banjir rancangan dengan metode haspers sebesar 148,457 m³/dt.Dari hasil perhitungan yang telah dilakukan, diperoleh dimensi hidrolis bendung yaitu tipe mercu bulat dengan r = 1,5 m, tinggi mercu = 2,50 m, lebar bendung = 50 m, panjang lantai muka = 22 m, panjang lantai olakan = 21,5 m, dalam olakan = 5,35 m. Dari hasil perhitungan analisa stabilitas bendung kondisi air normal faktor keamanan 6.698 dengan kedalaman tanah pondasi ujung sebesar 2 m maka konstruksi di nyatakan aman terhadap bahaya piping sedangkan stabilitas selama debit rendah dan gempa konstruksi aman terhadap gaya guling. Stabilitas bendung kondisi air banjir faktor keamanan 6,52 dengan kedalaman tanah pondasi ujung sebesar 2 m konstruksi dinyatakan aman terhadap bahaya piping sedangkan stabilitas selama debit banjir dan gempa konstruksi aman terhadap gaya guling.
Kata kunci : Bendung, Stabilitas, Banjir