Laju Infiltrasi Dan Beberapa Sifat Fisika Tanah Pada Perkebunan Durian Dan Kakao Di Desa Banyusari Kecamatan Lore Utara Kabupaten Poso

Penelitian ini dilaksanakan di Desa Banyusari Kecamatan Lore Utara Kabupaten Poso. Penelitian ini bertujuan untuk menentukan laju infiltrasi dan beberapa sifat fisika tanah pada
perkebunan durian dan kakao di Desa Banyusari Kecamatan Lore Utara Kabupaten Poso. Analisis
sifat fisika tanah dilakukan di Laboratorium Ilmu Tanah Fakultas Pertanian Universitas Tadulako
Palu. Penelitian dilaksanakan selama lima bulan, mulai dari bulan Juni sampai november 2022.
Metode yang digunakan yaitu metode survey langsung di lapangan dan pengukuran secara langsung
di lapangan. Pengukuran laju infiltrasi dan pengambilan sampel tanah serta dalam menentukan
penetapan titik sampel berdasarkan peta digital dan menghasilkan peta yang memiliki informasi lokasi
dan sesuai kondisi di lapangan. Pada penelitian ini variabel pengamatan diamati yaitu infiltrasi,
tekstur tanah, permeabilitas, bobot isi tanah, bahan organik dan kadar air kapasitas lapang. Hasil
penelitian pada perkebunan durian dan kakao di Desa Banyusari, menunjukan bahwa nilai laju
infiltrasi tidak jauh berbeda. Hal ini disebabkan karena beberapa faktor seperti tekstur tanah, tutupan
lahan, dan kadar air. Hasil analisis sifat fisika tanah pada lahan kakao di Desa Banyusari, dapat dilihat
tekstur tanah lempung berdebu, permeabilitas tertinggi pada sampel titik 4 dengan nilai (7,63
cm/jam), bobot isi tanah tertinggi pada sampel titik 3 dengan nilai (1.40 g/cm3), bahan organik
tertinggi pada sampel komposit 5 dan 6 dengan nilai (8,99%), kadar air kapasitas lapang tertinggi
pada sampel titik 4 dengan nilai (44,22%). Sedangkan pada perkebunan durian, tekstur tanah lempung
berdebu, permeabilitas tertinggi pada sampel titik 5 dengan nilai (6,23 cm/jam), bobot isi tanah
tertinggi pada sampel titik 7 dengan nilai (1.57 g/cm3), bahan organik tertinggi pada sampel komposit
5 dan 6 dengan nilai (7,72%), kadar air kapasitas lapang tertinggi pada sampel titik 5 dengan nilai
(38,21%). Hasil laju infiltrasi pada perkebunan kakao dan durian memiliki nilai klasifikasi yang sama
yaitu dengan klasifikasi sedang.
Kata Kunci : Infiltrasi , Sifat Fisika, Kakao, Durian.