MENINGKATKAN KEMAMPUAN KOMUNIKASI LISAN SISWA MELALUI PROBLEM BASED LEARNING DALAM PEMBELAJARAN PPKn DI KELAS VII SMP NEGERI 1 BALAESANG TANJUNG

Penelitian ini bertujuan (1) Untuk meningkatkan kemampuan komunikasi
lisan siswa melalui problem based learning pada mata pelajaran PPKn di kelas
VII SMPN 1 Balaesang Tanjung. Jenis penelitian yang digunakan adalah
penelitian Tindakan kelas (PTK) yang terdiri dari II siklus. Rancangan penelitian
mengacu pada model Kemmis dan Mc Taggart yaitu : 1) Tahap perencanaan, 2)
Pelaksanaan Tindakan, 3) Observasi, 4) Refleksi. Adapun subjek dalam penelitian
ini terdiri dari 29 orang siswa kelas VII di SMPN 1 Balaesang Tanjung.Teknik
Pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan observasi, wawancara, dan
dokumentasi. Berdasarkan hasil penelitian yang telah dipaparkan sebelumnya,
maka dapat disimpulkan bahwa dengan menggunakan metode Problem based
learning pada mata pelajaran PPKn dapat meningkatkan keterampilan komunikasi
lisan siswa. Hasil penelitian menunjukkan bahwa peningkatan keterampilan.
Komunikasi lisan siswa pada siklus I, Indikator 1 skor 1 (0%), indikator 2 skor 1
terdapat 6 orang siswa (20,6%), indikator 3 skor 1 (0%), indikator 4 skor 1
terdapat 4 orang siswa (13,7%), indikator 5 skor 1 terdapat 1 orang siswa (3,44%),
indikator 6 skor 1 terdapat 9 orang siswa (31,0%). Komunikasi lisan siswa siklus
II, Indikator 1 skor 1 (0%), indikator 2 skor 1 terdapat 1 orang siswa (3,44%),
indikator 3 skor 1 (0%), indikator 4 skor 1 (0%), indikator 5 skor 1 (0%),
indikator 6 skor 1 terdapat 1 orang siswa (3,44%). Hasil penelitian yang diperoleh
bahwa nilai pada siklus 1 dari 6 indikator terdapat 20 orang siswa yang
mendapatkan skor 1, sedangkan pada siklus II dari 6 indikator terdapat 2 orang
siswa yang mendapatkan skor 1, hal ini menunjukkan bahwa dengan
menggunakan problem based learning dapat meningkatkan kemampuan
komunikasi lisan siswa.