Mitos Mahadiah Dampelas Dalam Cerita Lisan Masyarakat Desa Talaga

Intan, 2024. Mitos Mahadiah Dampelas dalam Cerita Lisan Masyarakat Desa Talaga. Skripsi, Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, Jurusan Pendidikan Bahasa dan Seni, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Tadulako. Pembimbing Ulinsa.
Penelitian ini bertujuan mendeskripsikan bagaimana bentuk mitos, fungsi mitos dan nilai budaya yang ada di dalam cerita Mahadiah Dampelas masyarakat Desa Talaga. Sumber pada penelitian ini yaitu masyarakat yang tinggal di Desa Talaga dan beberapa ketua adat serta anggota adat lainnya yang bermukim di Desa Talaga. Selain itu, penelitian ini juga didukung oleh sumber data lain seperti beberapa refensi yang ada. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif. Instrumen penelitian adalah peneliti itu sendiri menggunakan alat tulis dan gawai. Pengumpulan data dilakukan dengan teknik wawancara, teknik rekam dan teknik catat. Teknik analisis data dalam penelitian ini adalah reduksi data, penyajian data, verifikasi data dan penarikan kesimpulan. Hasil dari penelitian ini antara lain (1) bentuk mitos Mahadiah Dampelas yang terdapat di dalam cerita lisan masyarakat Desa Talaga yaitu mitos proses Molimbagu, mitos bambu kuning dan mitos daun tawang, (2) nilai budaya yang terdapat dalam mitos yaitu nilai religius, nilai keberanian, nilai etika, nilai keseimbangan dan nilai perdamaian atau kasih sayang. (3) fungsi dalam mitos Mahadiah Dampelas yaitu fungsi nilai religius dan fungsi nilai sosial di antaranya sebagai alat pendidikan, representasi identitas dan pengatur norma kehidupan bermasyarakat.
Kata kunci : Mahadiah Dampelas, proses Molimbagu, mitos.