MODEL PENGEMBANGAN SUMBER DAYA APARATUR BERDAYA SAING DALAM MENINGKATKAN KINERJA APARATUR BERBASIS KEARIFAN LOKAL DI KABUPATEN GORONTALO

Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji tentang model pengembangan sumber daya aparatur berdaya saing dalam meningkatkan kinerja aparat desa berbasis kearifan lokal di Kabupaten Gorontalo. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuantitatif dengan jenis penelitian explanatory research, analisis multivariate dengan bantuan aplikasi PLS. Populasi adalah para aparat desa yang terdiri dari kepala desa, sekretaris, dan para kepala urusan berjumlah 955 orang dengan jumlah sampel penelitian 91 responden dengan menggunakan rumus Slovin.
Hasil penelitian menunjukan bahwa, 1) model pengembangan sumber daya aparatur berkontribusi positif dan signifikan terhadap peningkatan kinerja aparatur desa sebesar 20,3 persen, 2) Daya saing aparatur berkontribusi positif dan signifikan sebesar 21,7 persen terhadap peningkatan kinerja aparatur, 3) model pengembangan sumber daya aparatur berbasis kearifan lokal berkontribusi positif dan signifikan sebesar 50 persen terhadap peningkatan kinerja aparatur, dan 4) daya saing aparatur berbasis kearifan lokal berkontribusi positif dan signifikan sebesar 42,2 persen terhadap peningkatan kinerja aparatur desa se kabupaten Gorontalo. Hasil penelitian inipun menawarkan perlunya model pengembangan sumber daya aparatur berdaya saing dengan memasukan unsur-unsur kearifan lokal Gorontalo tentang “motolo’awota wawu motolongala’a” dalam praktek manajemen modern untuk meningkatkan kinerja aparat desa se kabupaten Gorontalo.
Kata Kunci: Pengembangan, Daya Saing, Kearifan Lokal, Kinerja