OPTIMALISASI BIAYA TRANSPORTASI PENDISTRIBUSIAN PUPUK UREA BERSUBSIDI MENGGUNAKAN MODEL TRANSPORTASI RUSSEL'S APPROXIMATION METHOD(RAM) DAN MODIFIED DISTRIBUTION(MODI). (STUDI KASUS PT.PUPUK KALTIM CABANG SULTENG)

Provinsi Sulawesi Tengah merupakan provinsi yang sebagian besar penduduknya memiliki mata pencaharian sebagai petani. Mayoritas petani di Sulawesi Tengah membutuhkan pupuk urea bersubsidi. Dalam penyaluran pupuk urea bersubsidi, PT. Pupuk Kaltim Cabang Sulteng bekerja sama dengan 6 distributor yaitu PT. Pertani, PT. Perusahaan Perdagangan Indonesia, CV. Jaka Utama, CV. Buana Prima, PT. Sinar Terang Anugerah, dan CV. Radiandhika Cipta Permai. Untuk meminimumkan total biaya transportasi pengalokasian pupuk urea bersubsidi dari beberapa distributor ke pengecer masih menjadi masalah bagi perusahaan. Oleh karena itu perusahaan membutuhkan solusi agar pupuk urea bersubsidi yang didistribusikan dari distributor ke pengecer memperoleh biaya transportasi yang minimum. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mendapatkan biaya transportasi yang optimal dengan menggunakan metode Russel’s Approximation Method (RAM) sebagai solusi awal dan untuk solusi optimal menggunakan metode Modified Distribution (MODI). Dari hasil penelitian didapatkan solusi awal sebesar Rp. 1.622.517.999,59 dan solusi optimal sebesar Rp. 1.622.408.180. Hal ini menunjukan bahwa PT. Pupuk Kaltim Cabang Sulteng dapat mengoptimalkan biaya transportasi untuk pendistribusian pupuk urea bersubsidi pada tahun 2019 dengan penghematan biaya sebesar Rp.3.703.213,34.