Partisipasi Kelompok Tani Dalam Pengelolaan Hutan Kemasyarakatan Di Desa Bale Kecamatan Tanantovea

Kondisi masyarakat Desa Bale yang rata-rata pekerjaannya sebagai petani, ditambah dengan keberadaan kondisi kawasan hutan yang berada dalam kawasan hutan negara sehingga membutuhkan pemahaman dan dukungan masyarakat dalam menunjang hutan Lestari yang berkelanjutan. Berdasarkan hal tersebut dengan berbagai permasalahan yang ada di masyarakat, peneliti tertarik melakukan penelitian mengenai Partisipasi Kelompok Tani Dalam Pengelolaan Hutan Kemasyarakatan Di Desa Bale Kecamatan Tanantovea.Penelitian ini menggunakan analisis deskriptif kualitatif yaitu dengan menggambarkan dan mendeskripsikan fakta fakta atau keadaan yang ada mulai dari sebelum memasuki lapangan, selama di lapangan dan setelah selesai di lapangan. Analisis deskriptif lebih menekan pada hasil penelitian berupa wawancara langsung kepada responden yang sifatnya pendeskripsian secara utuh terhadap gambaran informasi yang diperoleh dari responden hasil wawancara. menunjukkan bahwa Tingkat Partisipasi Kelompok Tani dalam kategori tinggi (T 66% - 100%) dengan persentase nilai 92,6%. Pemberian kategori “tinggi” bilamana Tingkat Partisipasi Kelompok Tani dalam pelestarian sumberdaya alam telah memenuhi pengelolaan dan pemanfaatan hutan kemasyrakatan yang hampir maksimal. Hal ini dapat dilihat dari hasil 3 indikator dan nilai – nilai yang dihasilkan dari parameter yang menunjukkan nilai dalam bentuk persentase. Maka bisa dilihat dari hasil bahwa Tingkat Partisipasi Kelompok Tani dapat dikategorikan tinggi.Tingkat Partisipasi dalam Pengelolaan Hutan Kemasyarakatan tergolong tinggi dengan persentase 92,6% artinya petani berpartisipasi dalam kegiatan Kelompok Tani Hutan.