PEMANFAATAN BUBUR KULIT PISANG (Musa Paradisiaca L.) DALAM PEMBUATAN FRUIT LEATHER JAMBU BIJI MERAH (Psidium Guajava L.) SEBAGAI MENU SELINGAN ALTERNATIF

Penyakit tidak menular (degeneratif) telah menjadi masalah kesehatan yang
signifikan di Indonesia, seperti di banyak negara lainnya. Hasil Riskesdas 2018
menunjukkan prevalensi penyakit tidak menular di Indonesia mengalami kenaikan
jika dibandingkan dengan Riskesdas 2013. Tubuh mempunyai sistem pertahanan
tubuh salah satunya adalah antioksidan. Peran antioksidan adalah untuk
menurunkan atau menghentikan reaksi berantai dengan menghilangkan radikal
bebas atau menghambat reaksi oksidasi lainnya. Penelitian ini bertujuan untuk
mengetahui perbandingan kandungan energi dan zat gizi makro fruit leather yang
dibuat dari kombinasi jambu biji dan kulit pisang. Penelitian ini menggunakan
desain eksperimental dengan Rancangan Acak Lengkap (RAL). Data hasil
penelitian untuk nilai energi, kadar zat gizi makro dan kadar vitamin C dianalisis
menggunakan one way anova. serving size dianalisis menggunakan teknik
deskriptif analitik. Nilai energi dari tiap formulasi fruit leather jambu biji kombinasi
kulit pisang adalah A = 251,3 kkal, B = 235,2 kkal, dan C = 223,5 kkal. Kadar
karbohidrat tiap formulasi fruit leather jambu biji kombinasi kulit pisang adalah A =
55,7 g, B = 50,9 g, dan C = 48,4 g. Kadar protein tiap formulasi fruit leather jambu
biji kombinasi kulit pisang adalah A = 5,7 g, B = 6,4 g, dan C = 6,2 g. Kadar lemak
tiap formulasi fruit leather jambu biji kombinasi kulit pisang adalah A = 0,6 g, B =
0,6 g, dan C = 0,5 g. Kadar vitamin C tiap formulasi fruit leather jambu biji
kombinasi kulit pisang adalah A = 207,7 mg, B = 220,6 g, dan C = 135,2 mg.
formulasi fruit leather jambu biji kombinasi kulit pisang dengan nilai gizi terbaik
adalah formulasi B yaitu fruit leather jambu biji kombinasi kulit pisang kepok. Dapat
dilakukan penelitian lebih lanjut tentang kandungan serat dan kandungan gizi
lainnya dari produk ini.