Pemanfaatan Tumbuhan Obat Di Desa Torire Kecamatan Lore Tengah Kabupaten Poso Provinsi Sulawesi Tengah

Tumbuhan obat adalah semua jenis tumbuhan baik yang sudah ataupun belum dibudidayakan yang dapat digunakan sebagai obat. Masyarakat di Desa Torire masih sangat bergantung pada alam khususnya dalam pengobatan karena jarak yang harus ditempuh oleh masyarakat untuk menuju rumah sakit yang sulit dijangkau sehingga tumbuhan obat merupakan salah satu alternatif yang efesien dalam pengobatan dini masyarakat. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana pemanfaatan tumbuhan obat di Desa Torire Kecamatan Lore Tengah Kabupaten Poso Provinsi Sulawesi Tengah ,Penelitian ini dilaksanakan selama 2 bulan mulai dari bulan September sampai dengan bulan November 2020 di Desa Torire KecamatanLore Tengah Kabupaten Poso Provinsi Sulawesi Tengah. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah teknik purposive sampling yang diperoleh secara langsung dari sumber aslinya yang berupa wawancara dengan Masyarakat atau responden yang mempunyai pengetahuan tentang tumbuhan obat, cara penggunaan dan fungsinya Wawancara dilakukan untuk memperoleh data dan informasi mengenai tumbuhan obat yang dimanfaatkan oleh masyarakat di Desa Torire. Populasi dalam penelitian ini adalah penduduk di Desa Torire Kecamatan Lore Tengah Kabupaten Poso yang berjumlah 551 orang, yaitu diambil 41 responden.Tumbuhan obat yang dimanfaatkan oleh masyarakat Desa Torire yaitu 23 jenis tumbuhan obat dari 13 family. Family yang paling banyak digunakan yaitu Zingiberaceae , Euphorbiaceae , Lamiaceae. Bagian tumbuhan yang digunakan antara lain daun, batang, rimpang, akar, getah dan buah. Secara keseluruhan jenis tumbuhan obat yang diperoleh, daun merupakan organ yang paling banyak digunakan yakni sebanyak 16 jenis tumbuhan obat.