RATWALUMI (2024) Pemberian Pakan Daphnia Sp. Yang Diperkaya Dengan Tepung Spirulina Terhadap Kelangsungan Hidup Dan Pertumbuhan Larva Ikan Guppy (Poecilia Reticulata Peters, 1859). Sarjana thesis, Universitas Tadulako.
Full text not available from this repository.Abstract
Ratwalumi. (O271 17 023). Pemberian Pakan Daphnia sp. Yang Diperkaya
Dengan Tepung Spirulina terhadap Kelangsungan Hidup dan Pertumbuhan Larva
Ikan Guppy (Poecilia reticulata Peters, 1859). Prof. Dr. Ir. Nasmia S.Pi., M.P
dan Ir. Achmad Rizal, M.App.Sc.,Ph.D. (2024).
Ikan guppy (Poecilia reticulata) merupakan salah satu jenis ikan hias air tawar
yang dibudidayakan di Indonesia yang banyak tersebar luas di daerah tropis. Ikan
tersebut banyak dibudidayakan para pembudidaya ikan hias karena memiliki
keindahan pada warnanya. Salah satu faktor utama penentu keberhasilan produksi
budidaya adalah pakan. Jenis pakan yang digunakan yaitu Daphnia sp. sebagai
pakan untuk pemeliharaan larva ikan, kandungan protein dari pakan Daphnia sp.
sebesar 50% sesuai dengan kebutuhan nutrisi larva ikan. Kandungan nutrisi dari
pakan Daphnia sp. terutama protein, lemak dan karbohidrat sangat dibutuhkan
oleh larva ikan untuk pertumbuhan dan sistem imunitasnya. Penelitian ini
bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian Daphnia sp. yang diperkaya
dengan tepung Spirulina terhadap kelangsungan hidup dan pertumbuhan larva
ikan guppy (Poecilia reticulata).
Penelitian dilaksanakan pada bulan Februari-Maret 2023. Penelitian bertempat
di Biromaru, Kecamatan Sigi Biromaru, Kabupaten Sigi, Provinsi Sulawesi
Tengah. Organisme uji yang digunakan yaitu larva ikan guppy (umur 7 hari)
dengan bobot awal 0,40 g sebanyak 240 ekor. Larva ikan diperoleh dari
pembudidaya ikan hias di Palu, Sulawesi Tengah. Rancangan penelitian yang
digunakan adalah Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 4 perlakuan dan 5
ulangan, sehingga terdapat 20 satuan percobaan. Adapun perlakuan dalam
penelitian ini meliputi perlakuan A (0% sebagai kontrol), perlakuan B (3 g
penambahan tepung Spirulina), C (4 g penambahan tepung Spirulina), D (5 g
penambahan tepung Spirulina). Pemeliharaan dilakukan selama 35 hari dengan
pemberian pakan 3 kali sehari.
Hasil penelitian menunjukan bobot spesifik dari yang tertinggi ke terendah
diperoleh perlakuan D (0,36 g), C (0,26 g), B (0,20 g), A (0,16 g). Pertumbuhan
bobot mutlak D (1,50 g), C (1,32 g), B (1,02 g), A (0,99 g). Pertumbuhan panjang
mutlak diperoleh perlakuan D (9,92 cm), C (7,72 cm), B (5,74 cm), A (4,34 cm).
Sedangkan kelangsungan hidup yang diperoleh pada perlakuan D (75%), C
(73%), B (68%), A (63%). Kualitas air seperti suhu berkisar 26-28 0C, pH 7,1-7,5,
oksigen terlarut 4,0-5,3 mg/L, ammonia berkisar 0.0010-0,0020 mg/L.
Kata kunci : Ikan guppy, Daphnia sp. tepung Spirulina.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Commentary on: | Eprints 0 not found. |
Divisions: | Fakultas Peternakan dan Perikanan > Akuakultur |
SWORD Depositor: | Users 0 not found. |
Depositing User: | Users 0 not found. |
Date Deposited: | 22 Jan 2025 07:16 |
Last Modified: | 06 Feb 2025 07:14 |
URI: | https://repository.untad.ac.id/id/eprint/121988 |
Baca Full Text: | Baca Sekarang |