Pembuatan Dan Karakterisasi Arang Briket Dari Kulit Durian (Durio Zibethinus) Sebagai Bahan Bakar Alternatif

Rabasia, 2023. Pembuatan dan Karakterisasi Arang Briket dari Kulit Durian (Durio zibethinus) sebagai Bahan Bakar Alternatif.
Skripsi. Program Studi Pendidikan Kimia, Jurusan Pendidikan Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Tadulako, Palu. Pembimbing Sitti Rahmawati.

Kulit durian merupakan limbah biomassa yang mempunyai potensi untuk dijadikan briket. Kulit durian mempunyai kandungan yang terdiri dari lignin 15,45%, hemiselulosa 13,09%, dan selulosa 60,45% yang merupakan bahan utama yang harus ada dalam bahan baku briket arang. Penelitian ini bertujuan untuk membuat dan mengukur parameter karakteristik arang briket kulit durian yang dihasilkan. Tahap pembuatan arang briket yaitu pengumpulan bahan baku, pengeringan bahan baku, karbonisasi, penumbukan, pengayakan, pencampuran bahan perekat, pencetakan, pengeringan dan penentuan karakteristik briket. Variasi komposisi kulit durian dan bahan perekat tepung tapioka pada penelitian ini yaitu: 90%:10%, 85%:15%, dan 80%:20%. Hasil pengujian karakteristik briket pada kerapatan diperoleh nilai berkisar antara 0,4576-0,4773 g/cm3, kuat tekan berkisar antara 21,9588-32,6662 kg/cm2, kadar air berkisar antara 3,6451-6,4464%, kadar abu berkisar antara 16,736-17,930%, kadar zat mudah menguap berkisar antara 58,474-60,873%, kadar karbon terikat berkisar antara 14,7512-21,1449%, dan nilai kalor berkisar antara 7406,846-9864,683 kal/g. variasi komposisi dengan hasil pengujian karakteristik terbaik yang memenuhi beberapa Standar Nasional Indonesia (SNI) yaitu pada perbandingan 85%:15%.

Kata kunci: Kulit Durian, Briket Arang, Tepung Tapioka, SNI