PEMERTAHANAN BAHASA KAILI DI KECAMATAN TAWAELI PERSFEKTIF SOSIOKULTURAL

ABSTRAK



Anna Lestari Kenny Valentin, 2019. Pemertahanan Bahasa Kaili di Kecamatan Tawaeli Perspektif Soisokultural. Tesis, Program Studi Magister Pendididkan Bahasa Indonesia. Pascasarjana Universitas Tadulako. Pembimbing (1) Gazali Lembah dan pembimbing (2) Yunidar Nur.

Penelitian ini mengungkap tentang permasalahan yang mendasar pada masyarakat suku Kaili tentang penelitian pemertahanan Bahasa Kaili Persfektif Sosiokultural. Oleh karena itu, penting untuk dilakukan penelitian. Adapun perermasalahan dalam penelitian ini adalah (1) bagaimana bentuk pemertahanan bahasa Kaili di Kecamatan Tawaeli persfektif sisiokultural? (2) fator-faktor apa saja yang mempengaruhi pemertahanan bahasa Kaili di Kecamatan Tawaeli persfektif sosiokultural? tujuan penelitian yaitu (1) medeskripsikan bentuk pemertahanan bahasa Kaili di Kecamatan Tawaeli, (2) mendeskripsikan faktor-faktor yang mempengaruhi sikap pemertahanan bahasa Kaili persfektif sosiokultural. Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif dan kuantitatif. Pengumpulan data dalam peneltian ini yaitu observasi, angket, dan dokumentasi. Hasil penelitian pemertahanan bahasa Kaili di Kecamatan Tawaeli di bagi kedalam ranah keluarga, ketetanggaan, dan ranah umum. Berdasarkan hasil angket yang diisi oleh 150 responden persentase ranah keluarga memilih kategori selalu (menggunakan Bahasa Kaili) sebesar 51,92%, ranah ketetanggan 63,03%, dan ranah umum 57,27%. Ketiga ranah itu berada dilevel >50% yang berarti pemertahanan bahasa Kaili di Kecamatan Tawaeli perfektif sosiokultural masih pada batas normal, yang artinya masih tetap bertahan ditengah masyarakat yang majemuk. Selanjutnya faktor-faktor yang mempengaruhi pemertahanan bahasa yaitu prestise dan loyalitas, migrasi dan konsentrasi wilayah, publikasi massa, dan pendidikan dan keluarga.


Kata kunci: pemertahanan, bahasa Kaili, dan Sosiokultural.