PENENTUAN PERUMAHAN PASCA BENCANA BERDASARKAN PREFERENSI MASYARAKAT (STUDI KASUS: BUKIT MALONTARA WAHBAH RESIDENCE, PETOBO RESIDENCE, LAYANA VIEW RESIDENCE, DAN D’GRAND PEARL LAND)

Stevanie Grace Purba (F 231 17 017) dengan judul skripsi “Penentuan
Perumahan Pasca Bencana Berdasarkan Preferensi Masyarakat Studi Kasus:
Bukit Malontara Wahbah Residence, Petobo Residence, Layana View
Residence, dan D’Grand Pearl Land”. Dibimbing oleh Sarifuddin.
Penelitian ini bertujuan untuk menentukan perumahan pasca bencana diantara
perumahan Bukit Malontara Wahbah Residence, Perumahan Petobo Residence,
Perumahan Layana View Residence dan Perumahan D’Grand Pearl Land, Kota
Palu berdasarkan preferensi masyarakat. Sasaran penelitian ini termasuk
menganalisis dan mengidentifikasi preferensi dominan masyarakat dalam
menentukan perumahan pasca bencana serta menentukan perumahan yang strategis
pasca bencana sesuai preferensi masyarakat.
Penelitian ini menggunakan metode penelitian kuantitatif dengan sumber data
primer dan sekunder yang dikumpulkan menggunakan metode kuesioner,
wawancara, observasi dan dokumentasi. Data tersebut kemudian diolah
menggunakan analisis hirarki proses.
Berdasarkan hasil analisis hirarki proses, ditunjukkan bahwa preferensi
masyarakat menentukan perumahan pasca bencana didominasi kecenderungan
terhadap kriteria aksesibilitas dengan nilai 26,1%, sedangkan yang strategis untuk
bertempat tinggal pasca bencana di Kota Palu sesuai kepentingan prioritas yaitu,
perumahan Bukit Malontara Wahbah Residence.
Kesimpulan dari hasil penelitian ini adalah perumahan yang ditentukan
masyarakat cenderung berdasarkan aspek aksesibilitas atau kemudahan pencapaian
pusat-pusat kegiatan, rekomendasi dari penelitian ini yaitu Perumahan Bukit
Malontara Wahbah Residence di Kecamatan Tatanga, Kota Palu dengan nilai
prioritas sebesar 31,3%.
Kata Kunci: Tempat Tinggal, Preferensi, Perumahan, Pasca Bencana