PENGARUH APLIKASI MIKORIZA DAN POLA TANAM TANAMAN PERANGKAP TERHADAP HAMA PENGOROK DAUN Liriomyza Sp. (Diptera: Agromyzidae) PADA TANAMAN BAWANG MERAH LOKAL PALU (Allium Wakegi Araki)

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pola tanam tanaman perangkap, aplikasi mikoriza dan interaksi terhadap kepadatan populasi Liriomyza sp, intensitas serangan Liriomyza sp, biomassa akar dan produksi bawang merah lokal palu. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak kelompok (RAK) 2 faktor, dengan faktor pertama tanaman perangkap yang terdiri dari: P0 = Tanpa Tanaman Perangkap, P1= Satu baris tanaman perangkap ditengah bedengan, P2 = Dua baris tanaman perangkap ditengah bedengan, P3 = Satu baris tanaman perangkap yang mengelilingi tanaman bawang dan aplikasi Mikoriza yang terdiri dari 2 taraf yaitu tanpa aplikasi mikoriza dan aplikasi mikoriza. Hasil penelitian menunjukkan bahwa hanya perlakuan tanaman perangkap yang berpengaruh nyata terhadap Kepadatan Populasi Liriomyza sp. pada minggu ke 3-7 MST. Populasi tertinggi terdapat pada perlakuan P0 menunjukkan bahwa populasi Liriomyza sp. sebesar 6,15 ekor/perangkap berbeda nyata dengan perlakuan P1 sebesar 4,01 ekor/perangkap. Perlakuan tanaman perangkap berpengaruh nyata terhadap intensitas serangan Liriomyza sp. pada minggu ke 6-8 MST, intensitas serangan tertinggi pada perlakuan P1 yaitu 2,08?rbeda sangat nyata dengan perlakuan P3 sebesar 1,62%. Rata-rata produksi bawang merah pada perlakuan P3M1 yakni 0,24 Ton/ha dibandingkan dengan perlakuan P3M0 yang cenderung lebih rendah yaitu 0,14 Ton/ha.
Kata Kunci: Bawang Merah Lokal Palu, Tanaman perangkap, Mikoriza, Liriomyza sp.