PENGARUH KEGIATAN ORIGAMI TERHADAP KEMAMPUAN MOTORIK HALUS ANAK DI KELOMPOK B1 TK AISYIYAH BUSTANUL ATHFAL 1 PALU KECAMATAN PALU TIMUR

ABSTRAK
Zaitun S Balosi (2022). “Pengaruh Kegiatan Origami Terhadap Kemampuan
Motorik Halus Anak di Kelompok B1TK Aisyiyah Bustanul Athfal 1 Palu’.
Skripsi, Program Studi Pendidikan Guru Pendidikan Anak Usia Dini, Jurusan
Ilmu Pendidikan, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Tadulako,
Pembimbing: I Putu Suwika.
Permasalahan dalam penelitian ini adalah kemampuan motorik halus anak
yang belum berkembang sesuai harapan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk
mengetahui pengaruh kegiatan origami terhadap kemampuan motorik halus anak
di kelompok B1 TK Aisyiyah Bustanul Athfal 1 Palu. Penelitian ini menggunakan
jenis penelitian kuantitatif . dengan subjek 11 orang anak yang terdiri dari 5 anak
laki-laki dan 6 anak perempuan, terdaftar pada tahun ajaran 2020/2021. Tehnik
pengumpulsn data dilakukan melalui (1) observasi (2) wawancara dan (3)
dokumentasi. Selanjutnya uji hipotesis penelitian yang digunakan yakni uji-t
berpasangan (paired sampel t-test), hasil rekapitulasi kemampuan motorik halus
anak sebelum dan sesudah melaksanakan kegiatan origami dari aspek kelenturan,
kategori BSB dari 0% menjadi 27,27%, kategori BSH dari 18,18% menjadi
54,55%, kategori MB dari 27,27% menjadi 18,18?n kategori BB dari 54,55%
menjadi 0%. Sedangkaan aspek kedua, yaitu aspek kecepatan jari-jemari, untuk
kategori BSB dari 0% menjadi 36,36%, kategori BSH dari 9,09% menjadi
54,55%, kategori MB dari 36,36% menjadi 27,27?n kategori BB dari 54,55%
menjadi 0%. Dan aspek ketiga, yaitu aspek ketepatan jari-jemari, untuk kategori
BSB dari 0% menjadi 27,27%, kategori BSH dari 18,18% menjadi 54,55%,
kategori MB dari 27,27% menjadi 18,18?n kategori BB dari 54,55% menjadi
0%. Hasil perhitungan uji t diperoleh nilai thitung?ttabel (9,113>1,81246). Maka, H0
ditolak dan H1 diterima, yang berarti terdapat pengaruh kegiatan origami terhadap
kemampuan motorik halus anak di kelompok B1 TK Aisyiyah Bustanul Athfal 1
Palu. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa ada pengaruh kegiatan origami
terhadap kemampuan motorik halus anak.
Kata kunci: Motorik Halus, Kegiatan Origami, Anak Usia Dini