PENGARUH KOMPOS DAUN GAMAL (Gliricidia Maculata Hbr) TERHADAP PERTUMBUHAN SEMAI MAHONI (Swietenia Mahagoni (L.) Jacq) Di POLYBAG

Riska. L 131 16 086. Pengaruh Kompos Daun Gamal (Gliricidia maculata Hbr) Terhadap Pertumbuhan Semai Mahoni (Swietenia mahagoni (L.) Jacq) di Polybag. Dibimbing Oleh Dr. Zulkaidhah, SP., MP
Salah satu alternatif untuk memproduksi semai yang baik adalah penggunaan media yang sesuai bagi pertumbuhan semai sehingga dapat menghasilkan semai yang sehat dengan pertumbuhan yang sangat optimal. Kompos merupakan bahan yang baik digunakan sebagai media tumbuh yang mempercepat pertumbuhan semai karena kompos merupakan pupuk organik yang diperoleh dari hasil pelapukan bahan-bahan tanaman atau limbah organik. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui pengaruh kompos daun gamal (Gliricidia maculata Hbr) terhadap pertumbuhan semai mahoni (Swietenia mahagoni (L.) Jacq) di polybag.
Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL), terdiri dari 4 taraf perlakuan yaitu: K0 = Tanah Subsoil (kontrol), K1 = Tanah Subsoil + kompos daun gamal 1:1, K2 = Tanah Subsoil + kompos daun gamal 2:1, K3 = Tanah Subsoil + kompos daun gamal 3:1. Setiap perlakuan diulang sebanyak 9 kali, sehingga secara keseluruhan terdapat 36 percobaan. Parameter pengamatan pada penelitian adalah pertambahan tinggi semai, diameter batang, jumlah daun dan indeks mutu bibit.
Hasil penelitian menunjukan bahwa perlakuan K1 = Tanah Subsoil + Kompos Daun Gamal (1:1) memberikan pengaruh paling baik dalam mendukung pertumbuhan semai Mahoni (Swietenia mahagoni (L.) Jacq) dibandingkan dengan perlakuan lainya , dimana terlihat bahwa parameter pertambahan tinggi semai rata-rata K1 = 5,39 cm, K2 = 4,11 cm, K3 = 3,23 cm dan K0 = 2,42 cm. Diameter batang rata-rata K1 = 1,59 mm, K2 = 1,27 mm, K3 = 0,93 mm, dan K0 = 0,56 mm. Jumlah daun rata-rata K1 = 9,67 helai, K2 = 7,67 helai, K3 =5,89 helai, K0 = 4,11 helai dan nilai indeks mutu bibit K1 =1,34, K2 = 1,32, K3 = 1,21 dan K0 = 1,18.
Kata kunci : Mahoni, Kompos, Tanah