Pengaruh Level Dedak Padi Sebagai Aditif Terhadap Kandungan Protein Kasar Dan Serat Kasar Silase Rumput Paspalum Atratum

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penambahan level dedak padi sebagai aditif terhadap kandungan protein kasar (PK) dan serat kasar (SK) silase rumput Paspalum atratum (PA). Penelitian ini menggunakan rancangan acak lengkap (RAL) yang terdiri atas 4 perlakuan dan 5 ulangan. Perlakuan tersebut meliputi: T0 (PA + 0% DP), T5 (PA + 5% DP), T10 (PA + 10% DP) dan T15 (PA + 15% DP). Parameter yang diamati yaitu kandungan PK dan SK silase. Penelitian ini berlangsung selama 28 hari untuk proses ensilase dan 9 hari untuk analisis di laboratorium. Hasil penelitian menunjukkan bahwa level dedak padi berpengaruh sangat nyata (P<0>0,01) antara T10 dan T15. Sedangkan penambahan dedak padi dengan level 15?pat menghasilkan serat kasar silase Paspalum atratum yang terendah yaitu 19,45%. Dapat disimpulkan bahwa penambahan level dedak padi sebagai bahan aditif pada level 10-15?pat menghasilkan PK dan SK terbaik pada silase rumput Paspalum atratum.