PENGARUH METODE BERMAIN PERAN TERHADAP KEMAMPUAN ANAK BERKOMUNIKASI DI KELOMPOK B TK IMANUEL GKST PALU

Agnes hartuti (2019). Pengaruh Metode Bermain Peran Terhadap Kemampuan Berkomunikasi Anak Di Kelompok B TK Imanuel GKST palu. Skripsi, Program Studi Pendidikan guru Pendidikan Anak Usia dini, Jurusan Ilmu Pendidikan, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Tadulako. Pembimbing (I) Drs. I putu Suwika, M,Si Pembimbing (II) Jane M.Monepa. S
Masalah dalam penelitian ini adalah bagaimana kemampuan berkomunikasi anak dengan menerapkan metode bermain peran di kelompok B TK Imanuel GKST Palu? Tujuan penelitian ini untuk mengetahui Pengaruh Kemampuan Berkomunikasi Anak dengan dengan Pemberian Metode Bermain Peran. Jenis Penelitian ini Deskriptif Kualitatif. Adapun subjek anak kelompok B yang berjumlah 15 orang anak, yang terdidiri dari 7 anak laki-laki dan 8 anak perempuan. Data dikumpulkan melalui lembar Observasi, dan dokumentasi. Berdasarkan analisis data, terdapat data yang di ambil ketika melakukan suatu tindakan dalam penelitian sehingga data dapat dibandingkan , dan dapat diketahui adanya pengaruh metode bermain peran terhadap kemampuan berkomunikasi anak di kelompok B TK Imanuel GKST Palu. Dari ratarata nilai pada pengamatan rekapitulasi minggu pertama menunjukan kategori BSB terdapat (6,67%) anak, kategori BSH terdapat (15,53%) anak, kategori MB terdapat (28,89) anak, dan kemudian kategori BB terdapat (48,87%) anak. Selanjutnya pada pengamatan minggu kedua terjadinya peningkatan yang cukup baik dan signifikan di mana pada kategori BSB terdapat (28,87%) anak, kategori BSH terdapat ( 46,67%) anak, kategori MB (17,77%) anak sedangkan kategori BB terdapat (6,67%) anak. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa kemampuan berkomunikasi anak dengan penerapan metode bermain peran sangat membantu anak dalam meningkatkan kemampuan berkomunikasinya.

Kata Kunci : Kemampuan Berkomunikasi anak, Metode Bermain Peran