Pengaruh Model Pembelajaran Inkuiri Terbimbing Berbasis Mind Mapping Pada Meteri Hidrolisis Garam Untuk Meningkatkan Keterampilan Berpikir Kritis Siswa Kelas XI MIA SMAN 2 Palu.

Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh gambaran pengaruh keterampilan berpikir kritis siswa kelas XI setelah penerapan model pembelajaran inkuiri terbimbing pada materi Hidrolisis Garam di kelas XI MIA SMAN 2 Palu. Jenis penelitian ini adalah quasi eskperiment dengan pretest-posttest control group design. Pengambilan sampel dilakukan secara Simple Random Sampling dengan sampel penelitian adalah kelas XI MIA 1 sebagai kelas eksperimen (n= 29) dan kelas XI MIA 3 sebagai kelas kontrol (n= 26). Pengujian data keterampilan berpikir kritis siswa menggunakan analisis statistik nonparametrik uji maan-whitney dengan uji prasyarat: uji normalitas dari tes keterampilan berpikir kritis yang diberikan sebelum (pretest) dan sesudah (posttest) pembelajaran. Hasil rata-rata peningkatan pada kelas eksperimen adalah 56,44 dan pada kelas kontrol adalah 45,64. Berdasarkan analisis data statistik nonparametrik uji mann-whitney diperoleh hasil perhitungan 3,19 > 1,96 jelas berada pada daerah penerimaan Ha sehingga Ha diterima dan H0 ditolak, maka dapat disimpulkan bahwa menggunakan model pembelajaran Inkuiri Terbimbing berbasis Mind Mapping berpengaruh terhadap keterampilan berpikir kritis siswa di SMA Negeri 2 Palu.

Kata Kunci : Inkuiri Terbimbing, Keterampilan Berpikir Kritis, dan Hidrolisis Garam.