PENGARUH PEMOTONGAN SAYAP DAN LAMA PERENDAMAN TERHADAP PERKECAMBAHAN BENIH MAHONI (Switenia Mahagoni (L) Jacq)

DENY ADITYA EKA PUTRA (2021) PENGARUH PEMOTONGAN SAYAP DAN LAMA PERENDAMAN TERHADAP PERKECAMBAHAN BENIH MAHONI (Switenia Mahagoni (L) Jacq). Sarjana thesis, Universitas Tadulako.

Full text not available from this repository.

Abstract

Mahoni (Switenia mahagoni (L) Jacq) merupakan jenis yang tumbuh pada
zona lembab menyebar luas secara alami atau dibudidayakan. Mahoni merupakan
tumbuhan tropis yang banyak ditemukan tumbuh liar di hutan jati dan tempattempat lain yang dekat dengan pantai. Untuk keberhasilan tanaman Mahoni ini
maka dibutuhkan bibit yang berkualitas. Tujuan dari penelitian ini untuk
mengetahui pengaruh sayap dan lama perendaman terhadap perkecambahan dan
benih Mahoni (Switenia mahagoni (L) Jacq).
Penelitian ini dilaksanakan dari Maret sampai dengan Mei 2020, yang
dilaksanakan di Persemaian Permanen BPDASHL Palu-Poso. Penelitian ini
menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) pola faktorial yang terdiri dari
dua faktor, faktor pertama terdiri dari : S1 = Benih bersayap utuh, S2 = Benih
bersayap 50%, S3 = Benih tanpa sayap. Faktor kedua (perendaman) terdiri dari :
P0 = Benih (tanpa perendaman), P1 = Benih direndam selama 12 jam, P2 = Benih
yang direndam dalam air selama 24 jam. Sehingga diperoleh 9 kombinasi
perlakuan. Setiap kombinasi perlakuan diulang masing-masing sebanyak 3 kali
dan setiap ulangan terdapat 10 benih sehingga total benih yang digunakan yaitu 3 x
3 x 3 x 10 = 270 benih. Analisis ragam digunakan untuk mengetahui pengaruh
perlakuan berpengaruh nyata atau tidak nyata terhadap parameter pengamatan.
Jika perlakuan berpengaruh nyata dilanjutkan dengan uji lanjut Beda Nyata Jujur
(BNJ) pada taraf nyata 5%.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa kondisi sayap benih berpengaruh
nyata terhadap daya berkecambah dan kecepatan berkecambah tapi berpengaruh
tidak nyata terhadap persentase berkecambah. Perendaman benih dan interaksi
antara kondisi sayap dan perendaman berpengaruh tidak nyata terhadap
perkecambahan benih Mahoni (Switenia mahagoni (L) Jacq) di semua parameter.
Hasil uji lanjut Beda Nyata Jujur (BNJ) menunjukkan bahwa pada parameter daya
berkecambah memiliki nilai rata-rata tertinggi dengan nilai sebesar 71,11% yang
terdapat pada kondisi benih tanpa sayap (S3) dan pada parameter kecepatan
berkecambah memiliki nilai rata-rata tercepat yaitu 16,55 hari yang terdapat pada
kondisi benih tanpa sayap (S3).

Item Type: Thesis (Sarjana)
Commentary on: Eprints 0 not found.
Divisions: Fakultas Kehutanan > Kehutanan
SWORD Depositor: Users 0 not found.
Depositing User: Users 0 not found.
Date Deposited: 22 Jan 2025 07:16
Last Modified: 06 Feb 2025 07:14
URI: https://repository.untad.ac.id/id/eprint/128907
Baca Full Text: Baca Sekarang

Actions (login required)

View Item
View Item