PENGARUH PENGELOLAAN KEUANGAN DAERAH DAN SISTEM PENGENDALIAN INTERN PEMERINTAH TERHADAP KINERJA KEUANGAN DENGAN IMPLEMENTASI SIMDA SEBAGAI VARIABEL INTERVENING (Studi Pada Organisasi Perangkat Daerah Di Provinsi Gorontalo)

Harun Blongkod, NIM: C 203 18 007, Pengaruh Pengelolaan Keuangan Daerah dan
Sistem Pengendalian Intern Pemerintah terhadap Kinerja Keuangan dengan Sistem
Informasi Manajemen Daerah sebagai Variabel Intervening (Studi Pada Organisasi
Perangkat Daerah (OPD) Provinsi Gorontalo) Komisi pembimbing Promotor
Muslimin dan Ko-Promotor Nina Yusnita Yamin.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menganalisis Pengaruh Pengelolaan
Keuangan Daerah dan Sistem Pengendalian Intern Pemerintah terhadap Kinerja
Keuangan dengan Sistem Informasi Manajemen Daerah sebagai Variabel
Intervening (Studi Pada Organisasi Perangkat Daerah Provinsi Gorontalo). Populasi
penelitian ini adalah aparatur sipil negara (ASN) yang bekerja di organisasi
perangkat daerah (OPD) di Provinsi Gorontalo dan berdasarkan kriteria sampel
adalah Pimpinan/pejabat, Kepala Bidang, Kepala Tata Usaha, Pejabat Pelaksana
Teknis Kegiatan (PPTK) dan Bendahara yang berjumlah 116 responden. Pengujian
dilakukan dengan metode analisis deskriptif menggunakan Structure Equation
Modelling dengan bantuan program AMOS 24.0 dan SPSS 16. Riset ini
membuktikan bahwa pengelolaan keuangan daerah, sistem pengendalian intern
pemerintah dan sistem informasi manajemen daerah berpengaruh positif dan
signifikan terhadap kinerja keuangan. Pengelolaan keuangan daerah dan sistem
pengendalian intern pemerintah berpengaruh positif dan signifikan terhadap sistem
informasi manajemen daerah. Pengelolaan keuangan daerah dan sistem
pengendalian intern pemerintah berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja
keuangan melalui sistem informasi manajemen daerah pada organisasi perangkat
daerah (OPD) di Provinsi Gorontalo.
Kata Kunci: Pengelolaan Keuangan Daerah, Sistem Pengendalian Intern
Pemerintah, Kinerja Keuangan, Sistem Informasi Manajemen
Daerah.