Pengaruh Pengolahan Kulit Buah Durian (Durio Zibethinus Murr) Secara AMOFER Terhadap Kondisi Fisiologis KambingKacang Betina.

SITI HARDINA (O 121 19 216). Pengaruh Pengolahan Kulit Buah Durian
(Durio zibethinus Murr) Secara AMOFER Terhadap Kondisi Fisiologis Kambing
Kacang Betina. Dibawah bimbingan Sirajuddin Abdullah dan Nirwana
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui suhu tubuh, frekuensi respirasi
dan frekuensi pulsus Kambing Kacang Betina yang diberi olahan tepung kulit
Buah Durian secara AMOFER. Penelitian ini telah dilaksanakan di kandang CV.
Prima BREED Kelurahan Tondo Kecamatan Mantikulore Kota Palu Provinsi
Sulawesi Tengah yang dilaksanakan mulai dari tanggal 22 September sampai 19
Desember 2022. Ternak yang digunakan dalam penelitian ini berjumlah 16 ekor
Kambing Kacang betina dengan kisaran umur 10-12 bulan dan bobot badan
10,37-19,78 kg. Penelitian ini menggunakan 4 perlakuan yang diulang sebanyak 4
kali. Perlakuan yang dicobakan yaitu P0= tepung kulit buah durian tanpa urea,
P1= tepung kulit buah durian dengan dosis urea 1%, P2= tepung kulit buah durian
dengan dosis urea 2,5 urea, dan P3= tepung kulit buah durian dengan dosis urea
5% selanjutnya bahan perlakuan P1, P2, P3 dilanjutkan dengan fermentasi
menggunakan bahan 2% gula merah dan 10% yakult serta rumput panicum
sarmentosum Roxb yang diberikan secara ad-libitum pada ternak Kambing
percobaan sebagai pakan hijauan. Peubah yang diamati dalam penelitian yaitu
suhu tubuh, frekuensi respirasi, dan frekuensi pulsus Kambing Kacang betina.
Hasil penelitian menunjukan bahwa pemberian kulit buah durian secara AMOFER
memberikan pengaruh tidak nyata (P>0,05) terhadap suhu tubuh frekuensi
respirasi dan frekuensi pulsus.
Kata Kunci : Kambing kacang, kulit buah durian, amoniasi fermentasi
(AMOFER), kondisi fisiologis.