PENGARUH PERMAINAN TRADISIONAL LOMPAT TALI TERHADAP KEMAMPUAN MOTORIK KASAR ANAK DI KELOMPOK B TK ALKHAIRAT TAWANJUKA

ABSTRAK
Siti Hadija. (2019). Pengaruh Permainan Tradisional Lompat Tali Terhadap Kemampuan Motorik Kasar Anak di Kelompok B TK Alkhairat Tawanjuka. Skripsi. Program Studi Pendidikan Guru Pendidikan Anak Usia Dini, Jurusan Ilmu Pendidikan, Fakultas Keguruan Dan Ilmu Pendidikan, Universitas Tadulako. Pembimbing (I): Humaedi (II) Haerul Annuar
Masalah dalam penelitian ini adalah motorik kasar anak belum berkembang sesuai harapan.tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh permainan tradisional lompat tali terhadap kemampuan motorik kasar anak adapun subyeknya adalah seluruh anak di kelompok B TK Alkhairat Tawanjuka yang berjumlah 20 orang anak. Data dikumpulkan melalui lembar pengamatan dan dokumentasi, sumbernya di analisis dengan menggunakan rumus persentase. Berdasarkan hasil penelitian sebelum diberi perlakuan keseimbangan tubuh kategori BSB 2 anak (10%), BSH 2 anak (10%), MB 2 anak (10%), BB 14 anak (70%). Kekuatan kaki kategori BSB 1 anak (5%), BSH 1 anak (5%), MB 3 anak (15%), BB 15 anak (75%). Kelincahan gerak tubuh kategori BSB 3 anak (15%), BSH 3 anak (15%), MB 2 anak (10%), BB 12 anak (60%). Susudah diberi perlakuan bahwa kemampuan motorik kasar anak dapat meningkat terbukti pada aspek Keseimbangan tubuh yaitu kategori BSB 5 anak (25%), BSH 8 anak (40%), MB 4 anak (20%), BB 3 anak (15%). Kekuatan kaki kategori BSB 6 anak (30%), BSH 8 anak (40%), MB 4 anak (20%), BB 2 anak (10%). Kelincahan gerak tubuh kategori BSB 7 anak (35%), BSH 9 anak (45%), MB 3 anak (20%), BB 1 anak (5%). Disimpulkan bahwa ada pengaruh permaina tradisional lompat tali terhadap kemampuan motorik kasar anak terbukti ada peningkatan motorik kasar sesudah penelitian tiga aspek yang diamati dengan rata-rata kategori BSB (40%), BSH (42%), MB (18%), BB (10%).
Kata Kunci: Kegiatan Lompat Tali, Motorik Kasar Anak