Pengelompokkan Kabupaten/kota Di Indonesia Berdasarkan Produksi Perikanan Tangkap Laut Menggunakan Metode Clustering Large Application Based On Randomized Search (CLARANS)

Perikanan tangkap laut merupakan sektor strategis pembangunan nasional dengan nilai ekonomi tinggi dan menjadi sumber pendapatan utama Indonesia.Namun, di tengah batasan pemerintah terhadap penangkapan ikan masih terdapat daerah yang mengalami penangkapan ikan berlebih. Sehingga, pemerintah memerlukan informasi yang tepat dan akurat untuk mengatur penggunaan sumber daya laut secara efektif. Penelitian ini bertujuan untuk mengelompokkan kabupaten/kota di Indonesia berdasarkan produksi perikanan tangkap laut. Clustering Large Application Based on Randomized Search (CLARANS) adalah suatu pengelompokkan yang robust terhadap pencilan dan menangani dataset yang besar. Hasil penelitian ini menunjukkan jumlah cluster optimum adalah 3 cluster dengan silhouette coefficient 0,51. Cluster 1 berjumlah 13 kabupaten/kota, cluster 2 berjumlah 183 kabupaten/kota, dan cluster 3 berjumlah 139 kabupaten/kota. Berdasarkan visualisasi peta, cluster 1 ditandai dengan warna merah merupakan daerah produksi perikanan tangkap laut tinggi, cluster 2 warna hijau daerah produksi perikanan tangkap laut rendah, dan cluster 3 warna kuning daerah produksi perikanan tangkap laut sedang.

Kata Kunci: Produksi Perikanan Tangkap Laut, CLARANS, Clustering