PENGEMBANGAN E-MODUL PEMBELAJARAN KIMIA BERBASIS PROJECT BASED LEARNING (PjBL) DENGAN PENDEKATAN STEM UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN PEMECAHAN MASALAH DAN KOMUNIKASI PESERTA DIDIK PADA MATERI KELARUTAN DAN HASIL KALI KELARUTAN

Dian Anriani A. Makuasa, 2024. Pengembangan E-Modul Pembelajaran Kimia
Berbasis Project Based Learning dengan Pendekatan STEM untuk Meningkatkan
Keterampilan Pemecahan Masalah Dan Komunikasi Peserta Didik Pada Materi
Kelarutan dan Hasil Kali Kelarutan. Tesis. Program Studi Pendidikan Sains
Program Magister, Pascasarjana, Universitas Tadulako. Pembimbing Utama Sitti
Rahmawati, Pembimbing Anggota Afadil.
Penelitian ini bertujuan untuk menentukan validitas e-modul pembelajaran
kimia berbasis project based learning (PjBL) dengan pendekatan STEM,
menganalisis efektifitas penggunaan e-modul pembelajarann kimia berbasis
project based learning (PjBL) dengan pendekatan STEM terhadap keterampilan
pemecahan masalah dan komunikasi peserta didik. Jenis penelitian ini adalah
penelitian
pengembangan (Reseach and Development), dengan model
pengembangan ADDIE. Populasi dan sampel penelitian adalah seluruh peserta
didik kelas XI MIA 2 di SMAN 9 Palu. Teknik pengumpulan data penelitian
dilakukan dengan menggunakan uji kelayakan e-modul melalui pengisian angket
oleh peserta didik, tes essay untuk mengukur keterampilan pemecahan masalah
yang diberikan sebanyak dua kali, yaitu sebelum pembelajaran (pretest) dan
setelah pembelajaran (pretest), dan lembar observasi
untuk mengukur
keterampilan komunikasi peserta didik yang dilakukan sebanyak tiga kali sesuai
jumlah pertemuan. Data hasil penelitian dianalisis secara deskriptif dengan
aplikasi statistik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa uji kelayakan e-modul
berkategori sangat layak dengan skor 92%. Efektifitas e-modul pembelajaran
untuk meningkatkan keterampilan pemecahan masalah peserta didik berkategori
sangat besar dengan effect size d cohen 6,884 serta keterampilan komunikasi
peserta didik setelah penggunaan e-modul pembelajaran kimia berbasis project
based learning dengan pendekatan STEM pada pertemuan pertama memiliki (M =
19, % = 48%), pertemuan kedua memiliki (M = 22,36, % = 56%), dan pertemuan
ketiga memiliki ( M = 30,16, % = 75%). Berdasarkan hasil penelitian tersebut e
modul pembelajaran kimia berbasis project based learning dengan pendekatan
STEM layak digunakan.
Kata kunci: E-modul, project based learning, STEM, keterampilan pemecahan
masalah, keterampilan komunikasi.