PENGEMBANGAN LKPD BERBASIS PROBLEM BASED LEARNING UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN BERPIKIR KRITIS DAN KOLABORASI PESERTA DIDIK SMP NEGERI 7 MENUI SATAP

Risal Husain, A 202 22 021, Pengembangan LKPD Berbasis Problem Based Learning Untuk Meningkatkan Keterampilan Berpikir Kritis Dan Kolaborasi Siswa SMP Negeri 7 Menui Satap. Dr. Muslimin, M.Si dan Dr. Rat man, S.Pd. M.Pd

Penelitian ini bertujuan menggambarkan kelayakan Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD) berbasis Pembelajaran Berbasis Masalah (Problem Based Learning) dan menghasilkan LKPD yang dapat meningkatkan keterampilan berpikir kritis dan kolaborasi siswa pada siswa kelas VIII di SMP Negeri 7. Penelitian ini menggunakan model ADDIE yang terdiri dari lima tahap: analisis, desain, pengembangan, implementasi, dan evaluasi. Dilaksanakan di SMP Negeri 7 Menui Satap, Kab. Morowali, Sulawesi Tengah, pada Desember 2023, subjek penelitian adalah guru IPA dan 15 siswa kelas VIII. Instrumen penelitian meliputi perangkat pembelajaran (silabus, RPP, LKPD) dan instrumen pengumpulan data (lembar validasi, angket, tes tertulis, dan observasi). Analisis data menunjukkan LKPD berbasis Problem Based Learning sangat valid dengan persentase kelayakan
93,57%, praktis digunakan dengan skor rata-rata angket respon guru 3,82, efektif meningkatkan keterampilan kolaborasi dengan persentase 64,75% pada pertemuan pertama, 78,25% pada pertemuan kedua, dan 91,75% pada pertemuan ketiga, serta cukup efektif meningkatkan keterampilan berpikir kritis siswa dengan N-gain sebesar 58,12%. Ini menunjukkan bahwa LKPD berbasis Problem Based Learning pada materi tekanan efektif dan praktis digunakan dalam pembelajaran, meningkatkan keterampilan kolaborasi dan berpikir kritis peserta didik.

Kata Kunci : LKPD, Problem Based Learning, Keterampilan Berpikir Kritis, Kolaborasi Siswa