PENGOLAHAN DAN UJI ORGANOLEPTIK TEMPE BIJI LABU KUNING (Cucurbita Moschata) DAN PEMANFAATANNYA SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN

ABSTRAK

NURHAEDA, 2019. Pengolahan dan Uji Organoleptik Tempe Biji Labu Kuning (Cucurbita Moschata) dan Pemanfaatanya sebagai Media Pembelajaran. Skripsi, Program Studi Pendidikan Biologi, Jurusan Pendidikan Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Tadulako, Palu. Pembimbing: Lilies Tangge

Biji labu kuning (Cucurbita moschata) dalam kehidupan sehari-hari dimanfaatkan hanya sebatas kuaci biji labu, Padahal biji labu kuning dapat diolah dalam berbagai bentuk olahan. Salah satunya yaitu dalam bentuk olahan tempe biji labu kuning. Tempe merupakan makanan tradisional hasil fermentasi Rhizopus sp. yang dibuat dengan cara fermentasi atau peragian, dan dapat dijadikan sebagai sumber pangan serta merupakan sumber protein tinggi. Penelitian ini bertujuan untuk melakukan pengujian organoleptik (daya terima) terhadap produk tempe biji labu kuning yang dihasilkan. Penelitian ini merupakan jenis penelitian deskriptif kuantatif. Sampel yang digunakan adalah produk tempe biji labu kuning (Cucurbita moschata) yang di buat dalam 3 olahan, yaitu olahan tempe (digoreng biasa), olahan tempe (digoreng krispi), dan olahan tempe (disaus). Hasil yang diperoleh menunjukan dari 3 perlakuan yang dibuat, tempe biji labu kuning yang memiliki nilai uji organoleptik yang tinggi adalah olahan tempe biji labu kuning (digoreng krispi) sebesar 4,43 atau terletak pada rentang skala hedonik 4-6 (suka s/d amat sangat suka), sedangkan pada olahan tempe biji labu kuning (disaus) sebesar 4,31 atau terletak pada rentang skala hedonik 4-6 (suka s/d sangat suka) dan olahan tempe biji labu kuning (digoreng biasa) sebesar 3,74 atau terletak pada rentang skala hedonik 3-6 (agak suka s/d sangat suka). Hasil uji validasi media pembelajaran oleh tim ahli yang terdiri dari yaitu ahli isi, desain dan media serta 20 mahasiswa penguji, hasil penelitian dikategorikan layak dimanfaatkan sebagai media pembelajaran berupa poster dengan persentase 79,6%

Kata Kunci: Biji Labu Kuning, Tempe, Uji Organoleptik, Media Pembelajaran.