Peran Karang Taruna Dalam Penguatan Civic Disposition Bagi Warga Negara Muda Di Desa Tanampedagi Kecamatan Ampibabo

Basran Sirula, 2024. ”Peran karang taruna dalam penguatan Civic Disposition bagi Warga Negara Muda di Desa Tanampedagi Kecamatan Ampibabo”. Program Studi Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan, Jurusan Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Tadulako, Pembimbing: Nasran.

Â

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan (1) peran karang taruna dalam penguatan civic Disposition bagi warga negara muda di Desa Tanampedagi Kecamatan ampibabo (2) kendala karang taruna dalam penguatan civic Disposition bagi warga negara muda di Desa Tanampedagi Kecamatan ampibabo (3) upaya karang taruna dalam penguatan civic Disposition bagi warga negara muda di Desa Tanampedagi Kecamatan ampibabo. Subjek dalam penelitian ini berjumlah 12 orang yang terdiri dari Kepala Desa, Ketua Karang taruna, koordinator agama, dan kordinator minat bakat, serta 8 orang perwakilan setiap dusun. Metode penelitian yang digunakan Deskriptif Kualitatif dengan menggunakan teknik pengumpulan data observasi, wawancara, dokumentasi. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa: (1) Peran karang taruna dalam penguatan civic Disposition bagi warga negara muda di Desa Tanampedagi yaitu melaui kegiatan seperti, Perayan 17 Agustus, Perayan Sumpah Pemuda, perayaan Maulid Nabi Muhammad SAW, perayaan Isra’Miraj Nabi Muhammad SAW, Pelatihan Kewirausahan, Kebersihan Lingkungan, Diskusi Kepemudan, Bina Akrab, dan terlibat di pesta perkawinan, dan kedukan. (2) Kendala karang taruna dalam penguatan civic Disposition bagi warga negara muda di Desa Tanampedagi Kecamatan ampibabo untuk faktor internal yaitu kurangnya kesadaran diri  pengurus untuk hadir rapat maupun kegiatan, lebih mementingkan urusan pribadi dari pada kegiatan, tidak adanya reward diberikan kepada setiap pengurus yang terlibat aktif dalam setiap  kegiatan, sedangkan faktor eksternal yaitu, masih ada pemuda yang belum mampu mengontrol diri nya seperti berkata kotor, saling membully, Minum minuman Keras, bahkan mengambil hasil kebun masyarakat, serta kurang nya perhatian orang tua terhadap anak anaknya di rumah.

Â

Kata Kunci: Karang Taruna, Civic Disposition, Warga Negara Muda

Â