PERANCANGAN AUGMENTED REALITY SEBAGAI MEDIA PENERJEMAH BAHASA KAILI LEDO – INDONESIA UNTUK PENDUKUNG MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS ANDROID

Bahasa Kaili, salah satu bahasa daerah di Provinsi Sulawesi Tengah, menghadapi tantangan serius dalam hal pelestarian karena rendahnya militansi penuturnya, terutama di kalangan generasi muda di Lembah Palu. Salah satu upaya untuk menjaga kelestarian budaya adalah dengan melestarikan penggunaan bahasa daerah melalui integrasi pembelajaran bahasa daerah dalam kurikulum sekolah. Penelitian ini bertujuan untuk menyusun konten pembelajaran interaktif yang dapat mengintegrasikan teknologi Optical Character Recognition (OCR) pada Augmented Reality (AR) untuk mengenali dan menerjemahkan kalimat dari citra digital dalam Bahasa Kaili. Metode penelitian yang digunakan meliputi observasi, studi literatur, dan pengembangan sistem AR menggunakan metode Markerless. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sistem yang dikembangkan efektif dalam meningkatkan minat belajar siswa terhadap Bahasa Kaili serta mampu menyediakan solusi interaktif untuk pembelajaran Bahasa Kaili di tingkat sekolah dasar. Pengujian sistem menunjukkan hasil yang memuaskan dalam hal pengenalan teks dan kepuasan pengguna. Pada pengujian kepuasan pengguna yang diisi oleh 10 responden, menghasilkan nilai rata-rata persentase sebesar 75,7%.

Kata kunci— Augmented Reality, Bahasa Kaili, Media Pembelajaran, Android, Optical Character Recognition (OCR).