PERBEDAAN PENDEKATAN KONTEKSTUAL BERBANTUAN ALAT PERAGA DENGAN PENDEKATAN SCIENTIFIC TERHADAP KETERAMPILAN BERPIKIR KREATIF

Ni Komang Sulitrayanti, 2019. Perbedaan pendekatan kontekstual berbantuan alat peraga dengan pendekatan scientific terhadap Keterampilan Berpikir Kreatif. Skripsi Program Studi Pendidikan Fisika Jurusan Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Tadulako. Pembimbing (I) Dr. Sahrul Saehana, M.Si (II) Muhammad Jarnawi, S.Pd., M.Pd

Kata Kunci : Alat Peraga, Keterampilan Berpikir Kreatif, Pendekatan Kontekstual dan Pendekatan Scientific

Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk melihat perbedaan pendekatan kontekstual berbantuan alat peraga dengan pendekatan scientific terhadap keterampilan berpikir kreatif. Jenis penelitian ini merupakan eksperimen kuasi dengan desain the non equivalent control group design. Populasi penelitian ini adalah seluruh siswa kelas X SMA Negeri 5 Palu. Teknik Sampling yang digunakan pada penelitian ini adalah Purposive sampling dengan sampel penelitian adalah kelas X MIPA 5 sebagai kelompok eksperimen 1 dan kelas X MIPA 6 sebagai kelompok eksperimen 2. Instrumen keterampilan berpikir kreatif siswa berupa tes esai yang telah divalidkan melalui validitas kontruksi. Tes keterampilan berpikir kreatif siswa yang diperoleh menunjukkan bahwa skor rata-rata kelompok eksperimen 1 sebesar 50,65%. Dimana hasil ini lebih rendah dari pada kelompok eksperimen 2 yaitu 52,79%. Uji hipotesis Uji-t (dua pihak), diperoleh t_hitung = -1,21 dan t_0,975 = 2,02 pada taraf nyata ? = 0,05. Ini berarti bahwa nilai t_hitung berada didaerah penerimaan H_0. Disimpulkan bahwa tidak terdapat perbedaan pendekatan kontekstual berbantuan alat peraga dengan pendekatan scientific terhadap keterampilan berpikir.