PEREMPUAN BERBURU “BINTANG” (STUDI STRATEGI PEREMPUAN MENJALANI PROFESI OJEK ONLINE)

Adolvina Tangdiopang Sulo. Stambuk B 301 15 032. Judul “Perempuan Berburu “Bintang” (studi strategi perempuan menjalani profesi ojek online)” di bawah bimbingan Bapak Ikhtiar Hatta selaku pembimbing utama dan kepada Ibu Dr. Citra Dewi, S.Sos., M.A selaku pembimbing pendamping yang menggantikan Bapak Hendra,S.Sos,M.Phil,M.A, karena melanjutkan studinya. program studi Antropologi Fakultas Ilmu Sosial Dan Ilmu Politik.
Umumnya perempuan terdorong untuk bekerja disebabkan oleh tuntutan ekonomi keluarga. Penghasilan suami pun kadang tidak cukup untuk memenuhi kebutuhan keluarga yang cenderung semakin meningkat tetapi pendapatannya tidak mengalami peningkatan. Seperti halnya dikota Palu, perempuan memberikan kontribusi yang besar terhadap pendapatan keluarga. Salah satu kontribusi perempuan yaitu banyaknya perempuan yang memilih bekerja di sektor informal salah satunya adalah bekerja sebagai pengemudi ojek online salah satunya yang di payungi perusahaan Grab. Adapun rumusan masalah dalam penelitian ini adalah bagaimana perempuan menjalani kehidupan sebagai ojek online, dan bagaimana strategi perempuan Grab motor dalam mencapai “bintang”. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian kualitatif, tipe penelitian bersifat deskriptif. Teknik pengumpulan data melalui studi pustaka dan penelitian lapangan melalui pengamatan dan wawancara. informan ditetapkan secara purposive sampling. informan saya dalam penelitian ini adalah enam orang pengemudi Grab motor
Hasil penelitian menunjukan bahwa Walaupun terlihat sebagai pekerjaan yang tidak sulit, namun banyak hal yang dialami oleh perempuan selama menjadi pengemudi ojek online, antara lain: mengatasi rasa takut baik saat bekerja di malam hari maupun saat mengalami pelecehan dari konsumen maupun sesama pengemudi Grab, dan sebagai seorang perempuan mereka harus pandai dalam membagi waktu, jika mereka sudah berkeluarga maka mereka tetap membagi waktu antara pekerjaan rumah, mengurus anak serta suami mereka dan bagi yang belum berkeluarga mereka masih tetap membagi waktu antara pekerjaan rumah dan menjadi pengemudi Grab. Menjalani peran ganda terkadang membuat mereka lelah namun demi memenuhi kebutuhan ekonomi keluarga mereka tidak memperdulikan diri mereka sendiri. Bagi para pengemudi Grab, bintang sangat penting karena selain menjadi salah satu persyaratan untuk mendapatkan bonus, bintang juga merupakan nilai kepuasan dari konsumen Grab tentang layanan dari pengemudi Grab tersebut karena jika mendapatkan bintang satu maka akun dari pengemudi Grab tersebut bisa terancam dibennet. Dalam mencapai bintang lima dari konsumen mereka harus memperhatikan kepuasan dari konsumen. Ada tiga strategi yang di perlukan dalam bekerja agar mendapatkan bintang lima dari konsumen yaitu: komunikasi, sikap dan tindakan dan penampilan.

Kata kunci: perempuan, peran ganda, bintang, strategi.