PERENCANAAN PLTS MENGGUNAKAN PERANGKAT LUNAK HOMER DI DESA KASOLOANG KECAMATAN BAMBAIRA KABUPATEN PASANGKAYU

Data RUPTL tahun 2021 menunjukkan rasio elektrifikasi provinsi Sulawesi
Barat sebesar 90,18?erah sudah teraliri listrik dan 9,82?erah belum teraliri
listrik. Salah satu Desa yang belum teraliri listrik di Provinsi Sulawesi Barat adalah
Desa Kasoloang, Kecamatan Bambaira, Kabupaten Pasangkayu. Selama ini,
penerangan di malam hari di Desa tersebut hanya bisa dinikmati menggunakan
pelita. Di sisi lain, wilayah tersebut memiliki sumber potensi cahaya matahari yang
baik untuk dapat diolah menjadi energi listrik melalui PLTS (Pembangkit Listrik
Tenaga Surya) untuk memenuhi kebutuhan kebutuhan listrik masyarakat dengan
nilai iradiasi 6,41 kwh/m2
(hari). Dalam pembangunan PLTS dibutuhkan
perencanaan kebutuhan energi listrik, kapasitas komponen PLTS (seperti
photovoltaic, inverter, baterai, dan Solar Charger Controller), serta anggaran.
Penelitan ini bertujuan untuk melakukan perencanaan desain kebutuhan PLTS
meliputi jumlah photovoltaic, dan kapasitas komponen PLTS lainnya agar dapat
memenuhi kebutuhan listrik masyarakat di Desa Kasoloang Selain perhitungan
secara manual untuk perencanaan ini juga menggunakan perangkat lunak HOMER
untuk memudahkan dalam dalam perhitungan perencanaan. Dari penelitian ini
dihasilkan total estimasi kebutuhan energi sebesar 49.350 Wh, menggunakan
photovoltaic 250Wp sebanyak 32 unit (2 seri dan 16 paralel), kapasitas baterai
1.400 Ah sebanyak 2 unit (1 seri dan 2 paralel), kapasitas inverter 10.000 Watt,
SCC sebanyak 2 unit dengan kapasitas 4.000 watt dan total biaya perencanaan
sebesar Rp 242.975.600.
Kata kunci : PLTS, Photovoltaic, Perangkat Lunak HOMER