PERJODOHAN ORANG ARAB (STUDI KASUS PADA KOMUNITAS ARAB DI KOTA PALU)

ABSTRAK
Ayu Friska Stambuk B 301 13 077. Judul Skripsi “Perjodohan Orang Arab (Studi Kasus Pada Komunitas Arab Di Kota Palu)” di Bimbing oleh H.M. Munir Salham, selaku Pembimbing Utama dan Rismawati selaku Pembimbing Pendamping.
Perjodohan ialah suatu pernikahan yang diatur oleh kedua orang tua atau kerabat dekat. Mereka tidak bisa memilih pasangannya sendiri untuk dijadikan pendamping hidup. Melakukan perjodohan adalah suatu cara untuk mempertahankan keturunannya, seperti halnya yang terjadi di Kelurahan Baru Kecamatan Palu Barat Kota palu. Anak-anak dari keluarga etnis Arab tersebut masih belum bisa terlepas dari budaya perjodohan yang dilakukan oleh orang tuanya terhadap mereka. Keluarga etnis Arab masih sangat menjaga nilai dan bentuk perjodohan yang mereka miliki sejak dulu hingga saat ini untuk mempertahankan keturunannya.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana bentuk dan cara etnis Arab ini dalam mempertahankan keturunan mereka. Di mana mereka juga dihadapkan oleh kebudayaan dan interaksi sosial dengan masyarakat Lokal setempat, yang terjalin sejak dahulu. Dan juga dengan adanya perkawinan antara Etnis Arab ini dengan Masyarakat Lokal, sudah tentu akan adanya peleburan adat, budaya dan kebiasaan yang akan menghilang atau berubah diantara kedua Etnis tersebut.
Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu Metode penelitian Kualitatif dengan tipe pendekatan yang digunakan yaitu deskriptif, dengan maksud untuk memperoleh gambaran secara meneyeluruh tentang “Perjodohan Orang Arab” di Kelurahan Baru Kecamatan Palu Barat Kota Palu. Subjek dalam penelitian ini melibatkan 5 orang Etnis Arab. Teknik penentuan informan dalam penelitian ini menggunakan teknik purposive sampling yaitu saya sengaja memilih orang-orang tertentu yang dapat memberikan data atau informasi mendalam. Lokasi penelitian di Kelurahan Baru Kecamatan Palu Barat Kota Palu. Pengumpulan data yang digunakan yaitu melalui Observasi, Wawancara dan Studi Dokumentasi.
Hasil penelitian menunjukan bahwa Etnis Arab yang merupakan Kaum Alawiyin (Saiyyid) masih sangat memegang teguh apa yang menjadi Jati diri mereka, semua yang berkaitan dengan Nilai dan Budaya masing-masing. Seperti hal menjaga Nasab dan kelas sosial yang mereka miliki itu sudah berlangsung sejak dahulu dan sampai sekarang masih tetap dipertahankan. Perjodohan yang masih mereka lakukan membuktikan mereka sangat kuat untuk mempertahankan kelompok mereka ditengah posisi mereka yang hidup di tanah kaili.
Kata Kunci : Etnisitas dan Perjodohan