Perkembangan Usaha Peternakan Sapi Potong Di Kecamatan Sindue Kabupaten Donggala

ALDIN (O 121 20 017). Perkembangan Usaha Peternakan Sapi Potong di
Kecamatan Sindue Kabupaten Donggala (Dibawa bimbingan, Ritha Rahayu. dan
Yudi Mujayin 2024).
Perkembangan usaha ternak merupakan pengembangan usaha untuk
meningkatkan kesejahteraan masyarakat tentunya dengan adanya keuntungan.
Salah satu usaha ternak yang memiliki peluang tinggi untuk diternakan yaitu sapi
potong. Sapi potong merupakan penghasil sumber daya pangan berupa daging
dengan nilai ekonomis tinggi serta kontribusi terbesar khususnya protein hewani.
Tujuan dari penelitian ini adalah Mengetahui perkembangan usaha peternakan
sapi potong di Kecamatan Sindue Kabupaten Donggala. Mengetahui faktor-faktor
yang mempengaruhi perkembangan usaha peternakan sapi potong di Kecamatan
Sindue Kabupaten Donggala. Metode yang digunakan dalam penelitian adalah
metode survey yaitu pengamatan langsung dilapangan dan wawancara kepada
peternak menggunakan alat bantu kuisioner. Jenis data yang digunakan adalah
data primer dan sekunder yaitu data yang berupa angka-angka dalam penelitian
yang meliputih jenis usaha, populasi ternak sapi potong, manajemen pemeliharan,
kesehatan, dan perkandangan. Model analisis yang digunakan adalah analisis
deskriptif dan analisis regresi linear berganda. Hasil penelitian menunjukan bahwa
perkembangan usaha peternakan sapi potong di Kecamatan Sindue pada tahun
2024 mengalami perkembangan hal ini dapat di lihat pada jenis usaha memiliki
nilai sebesar 84%, pada manajemen pemeliharaan memiliki nilai sebesar 100%,
manajemen perkandangan memiliki nilai sebesar 73,2% manajemen
perkandangan memiliki nilai sebesar 67,8?n jumlah ternak sapi potong
memiliki nilai sebesar 89,2%, dengan jumlah ternak yang bertambah sebesar 8
ekor ternak sapi potong dan faktor-faktor yang mempengaruhi perkembangan
usaha peternakan sapi potong yaitu manajemen pemeliharaan (X1), manajemen
kesehatan (X2), dan manajemen perkandangan (X3), pengujian secara simultan
maupun persial, ke tiga variabel independen tersebut berpengaruh secara nyata
terhadap perkembangan populasi (Y) ternak sapi potong dan memiliki pengaruh
sebesar 76,5%.
Kata Kunci: Perkembangan usaha, sapi potong, peternak Kecamatan Sindue