PERLINDUNGAN HUKUM TERHADAP PEKERJA / BURUH PEREMPUAN DI KABUPATEN TOLITOLI

ABSTRAK
Mulyadi B 103 22 001, PERLINDUNGAN HUKUM TERHADAP
PEKERJA/BURUH PEREMPUAN DI INDONESIA, Promotor Prof. Dr.
Sutarman Yodo, SH.,MH, Co-Promotor Prof.Dr. Sulbana , SH.,MH
Penelitian ini bertujuan mengkaji Perlindungan Hukum Terhadap Pekerja/Buruh
Perempuan di Kabupaten Tolitoli, Provinsi Sulawesi Tengah. Metode penelitian
adalah studi sosio-legal, yaitu kajian terhadap hukum dengan memanfaatkan ilmu
hukum maupun ilmu-ilmu sosial melalui pendekatan interdisipliner. Ulasan
bersifat deskriptif dengan menggunakan pendekatan perundang-undangan (statute
approach). Sumber data dari bahan hukum primer, sekunder, dan tersier pada 5
perusahaan di Kabupaten Tolitoli. Hasil penelitian menunjukkan sebagai berikut,
pertama, pelaksanaan peraturan perundangan-undangan tentang
ketenagakerjaan, khususnya dalam perlindungan hukum terhadap pekerja/buruh
perempuan di Kabupaten Tolitoli belum sepenuhnya dilaksanakan. Hal tersebut
dikarenakan belum maksimalnya komitmen dari pelaku usaha, dukungan
pekerja, dan pengawasan oleh otoritas pemerintah. Kedua, pemenuhan hak-hak
pekerja/buruh perempuan meskipun sudah diatur dalam Undang-Undang
Ketenagakerjaan dan Undang-Undang Cipta Kerja, namun, pekerja/buruh
perempuan di Tolitoli belum seluruhnya menikmati hak-haknya. Mereka
khawatir jika memanfaatkan hak-hak tersebut akan memengaruhi penilaian
kinerja dari pemilik perusahaan, sehingga terancam diberhentikan. Ketiga,
peraturan perundang-undangan merupakan upaya pemerintah meningkatkan iklim
usaha yang kondusif, menciptakan lapangan kerja baru, dan memacu pertumbuhan
ekonomi nasional, tanpa mengabaikan hak-hak pekerja yang semestinya. Namun,
UU Cipta Kerja yang memberikan peluang lebih besar untuk outsourching dan
model kemitraan yang mengurangi tanggung jawab perusahaan pada keselamatan
dan kesejahteraan pekerja adalah salah satu potensi yang dikhawatirkan.
Kata Kunci : Perlindungan Hukum; Pekerja/Buruh Perempuan.