PERTUMBUHAN DAN HASIL DUA SUMBER BENIH SELADA JUNCTION PADA BERBAGAI KONSENTRASI AB MIX

FAHIRA (2024) PERTUMBUHAN DAN HASIL DUA SUMBER BENIH SELADA JUNCTION PADA BERBAGAI KONSENTRASI AB MIX. Sarjana thesis, Universitas Tadulako.

Full text not available from this repository.

Abstract

Selada bukanlah tanaman asli Indonesia, tetapi dapat tumbuh di Indonesia. Tanaman ini cenderung untuk dibudidayakan di dataran tinggi dengan suhu optimal 15-22 ?C dan membutuhkan cahaya sedang. Masalah yang sering dihadapi oleh petani dalam pengembangan selada selain teknologi budidaya ialah ketersediaan benih, dimana harga benih setiap tahunnya mengalami peningkatan. Oleh karena itu teknologi produksi benih bermutu sangat penting untuk diketahui bagi petani agar dapat memproduksi benih sendiri yang memiliki kualitas yang baik, serta dapat mengatasi kelangkaan benih bermutu dan meminimalisir harga benih. Pemupukan adalah salah satu faktor yang mempengaruhi pertumbuhan dan hasil tanaman terutama dalam memproduksi bunga dan biji. Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh interaksi antara sumber benih selada pada berbagai konsentrasi AB Mix terhadap pertumbuhan dan hasil selada, untuk memperoleh konsentrasi AB Mix yang mampu memberikan pertumbuhan dan hasil terbaik pada tanaman selada, dan untuk memperoleh sumber benih mana yang menghasilkan pertumbuhan dan hasil terbaik. Penelitian ini dilaksanakan di Kebun Akademik Fakultas Pertanian Universitas Tadulako. Penelitian berlangsung dari bulan April hingga Juni 2024. Penelitian ini disusun menggunakan Rancangan Acak Kelompok pola faktorial dua faktor. Faktor pertama terdiri atas dua sumber benih selada yang berbeda yaitu 1 : Benih SB1(import) dan 2 : Benih SB2 (produksi sendiri). Faktor kedua terdiri atas lima taraf konsentrasi AB Mix yaitu: 1 : 1000 ppm, 2 : 1200 ppm, 3 : 1400 ppm, 4 : 1600 ppm, dan 5 : 1800 ppm. Keseluruhan penelitian terdapat 10 kombinasi perlakuan yang diulang sebanyak tiga kali sehingga terdapat 30 unit percobaan, dimana setiap unit percobaan terdapat 3 polybag sehingga diperoleh 90 polybag. Terdapat interaksi terbaik pada benih SB1 (import) konsentrasi AB Mix 1800 ppm pada parameter tinggi tanaman 36 HST, parameter luas daun, dan parameter bobot basah. Sumber benih selada SB1 (junction import) menghasilkan tinggi tanaman lebih tinggi pada parameter tinggi tanaman umur 12 HST. Konsentrasi nutrisi AB Mix 1800 ppm menunjukkan pengaruh terbaik pada bobot kering tanaman selada.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Commentary on: Eprints 0 not found.
Divisions: Fakultas Pertanian > Agroteknologi
SWORD Depositor: Users 0 not found.
Depositing User: Users 0 not found.
Date Deposited: 22 Jan 2025 07:16
Last Modified: 06 Feb 2025 07:14
URI: https://repository.untad.ac.id/id/eprint/135105
Baca Full Text: Baca Sekarang

Actions (login required)

View Item
View Item