PERUBAHAN PENGGUNAAN LAHAN DI KAWASAN EKONOMI KHUSUS (KEK) PALU DI KELURAHAN BAIYA

Kawasan Ekonomi Khusus Palu berada di Kelurahan Baiya, Kecamatan
Tawaeli yang ditetapkan melalui Peraturan Pemerintah Nomor 31 Tahun 2014.
Terbentuknya KEK Palu juga diharapkan akan mendorong hilirisasi industri logam
dan meningkatkan nilai tambah dari komoditas agro unggulan di Pulau Sulawesi.
Berdasarkan potensi dan keunggulan geostrategis yang dimiliki, KEK Palu
memiliki beberapa bisnis utama, yaitu nikel, bijih besi, kakao, rumput laut serta
rotan. Tentunya mempengaruhi pola pemanfaatan ruang di Kelurahan Baiya
Kecamatan Tawaeli.
Metode penelititian yang digunakan adalah metode pendekatan deskriptif.
Jenis data menggunakan data primer dan data sekunder. Teknik pengumpulan data
terdiri dari observasi, Interpretasi citra, dokumentasi,. Teknik analisis data
menggunakan analisis deskriptif kuantitatif, analisis overlay
Berdasarkan hasil penelitian menggunakan analisis deskriptif kuantitatif,
analisis overlay yaitu Kelurahan Baiya mengalami perubahan penggunaan lahan
dari Tahun 2013, Tahun 2018, Tahun 2022 terdiri dari Kawasan Ekosistem
Mangrove, Kawasan Industri, Kawasan Perdagangan, Kawasan Peribadatan,
Kawasan Perkantoran, Kawasan Perumahan, Lahan Kosong/ Semak Belukar/
Hutan, Ruang Terbuka Hijau, Sarana Transportasi, Sawah, dan Sempadan Pantai.
Untuk penggunaan lahan tidak terjadi peningkatan ataupun penurunan pada luasnya
yaitu jenis penggunaan lahan Kawasan Kesehatan dan Kawasan Pendidika