POTENSI BATUGAMPING FORMASI TOKALA (TRJT) SEBAGAI BAHAN CAMPURAN PEMURNIAN NIKEL DAERAH WOSU KECAMATAN BUNGKU BARAT KABUPATEN MOROWALI PROVINSI SULAWESI TENGAH

Batugamping merupakan salah satu mineral industri yang banyak digunakan oleh sektor industri ataupun konstruksi dan pertanian, antara lain untuk bahan bangunan, batu bangunan, bahan penstabil jalan raya, pengapuran untuk pertanian, bahan keramik, industri kaca, industri semen, pembuatan karbid, untuk bahan pemutih dalam industri dan bahan campuran pemurnian baja. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui komposisi mineral dari batugamping pada daerah penelitian menggunakan pengamatan litologi secara megaskopis dengan hasil variasi litologi berupa kalsilutit, serta mikroskopis dengan hasil variasi litologi berupa wackstone, untuk menegtahui komposisi senyawa yang terkandung dalam batugamping pada daerah penelitian menggunakan alat analisis XRF dengan hasil senyawa yang terkandung pada sampel batuan terdiri dari dari MgO yang diidentifikasi jenis batuan yaitu dolomit berkalsium. Nilai presentase kandungan senyawa pada daerah penelitian yang terdapat pada sampel batugamping terdiri dari CaO 78,7-61,8%, SiO2 19,2-1,3%, (Al2O3 + Fe2O3 2,6-1,2%), MgO 16,5-14,8%, Fe2O3 0,9-0,2%, dan P 0,1-0,2%, untuk mengidentifikasi kelayakan batugamping daerah penelitian sebagai campuran pemurnian nikel.

Kata Kunci : Batugamping, bahan, industri, pemurnian nikel, senyawa.