Pre Enzimatik Enzim Mannanase Pada Bungkil Inti Sawit Fermentasi Terhadap Kualitas Putih Telur Ayam Ras Petelur

Pahmid (O 121 19 042). Pre Enzimatik Enzim Mannanase pada Bungkil Inti
Sawit Fermentasi terhadap Kualitas Putih Telur Ayam Ras Petelur (Ummiani
Hatta dan Sri Sarjuni, 2024).
Bungkil inti sawit memiliki serat kasar yang cukup tinggi sehingga perlu
dilakukan biokonversi. Biokonversi pada penelitian ini dilakukan dengan 2 tahap
yakni fermentasi dan pre enzimatik dengan menggunakan enzim mannanase.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pre enzimatik menggunakan
enzim mannanase pada bungkil inti sawit fermentasi terhadap tinggi putih telur,
indeks putih telur, dan persentase putih telur. Penelitian ini telah dilaksanakan di
kandang percobaan Laboratorium Pengembangan Agribisnis Peternakan dan
Perikanan Fakultas Peternakan dan Perikanan Universitas Tadulako, di Desa
Sibalaya Selatan, Kecamatan Tanambulava, Kabupaten Sigi, Provinsi Sulawesi
Tengah. Penelitian dilaksanakan tanggal 1 Agustus - 11 September 2024.
Rancangan yang digunakan adalah Rancangan Acak lengkap (RAL) dengan 5
perlakuan dan 8 ulangan. Perlakuan P1 adalah pakan kontrol P2 sampai P5
menggunakan enzim mannanase 3%. Peubah yang diamati adalah tinggi putih
telur, indeks putih telur, dan persentase putih telur pada 14 hari dan 28 hari. Hasil
penelitian menunjukan bahwa perlakuan memberikan pengaruh tidak nyata
(P>0,05) terhadap tinggi putih telur, indeks putih telur, dan persentase putih telur.
Disimpulkan bahwa bungkil inti sawit dan enzim mannanase yang ditambahkan
kedalam pakan memberikan hasil yang sama terhadap kualitas putih telur ayam
ras petelur.
Kata Kunci : Ayam ras petelur, Bungkil inti sawit, enzim mannanase, kualitas
Putih telur