PREFERENSI PENGHUNI DALAM MEMILIH PERUMAHAN DI RURAL-URBAN FRINGE KOTA PALU-KABUPATEN SIGI

Perkembangan sektor perumahan yang signifikan tetapi lahan yang berada
diperkotaan semakin terbatas sehingga menyebabkan ekspansi permukiman ke
kawasan pinggiran kota. Banyaknya pembangunan perumahan baru yang telah siap
namun belum digunakan atau terjual, sehingga dikhawatirkan akan menjadi cikal
bakal inefisiensi lahan di daerah tersebut. Dalam memilih lokasi hunian, tentu
Masyarakat sebagai calon penghuni memiliki preferensi yang berbeda-beda sesuai
keinginan dalam hal pemilihan dan penentuan perumahan yang mereka inginkan.
Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi aksesibilitas, ketersediaan sarana
prasaran dan kenyamanan lingkungan serta mengetahui seberapa besar pengaruh
ketiga faktor tersebut terhadap preferensi penghuni dalam memilih perumahan di
daerah rural-urban fringe khususnya Perumahan Banua Indah Permai, Perumahan
Griya Exotic Residence 3 dan Perumahan The Green Lando 2. Metode penelitian
yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif kuantitatif dengan metode
survei langsung untuk menyebarkan kuesioner kepada responden. Populasi dalam
penelitian ini adalah seluruh unit rumah di daerah perumahan lokasi studi. Sampel
yang digunakan dalam penelitian ini adalah 91 responden. Teknik pengambilan
sampel menggunkan Teknik proportional stratified random sampling. Pengolahan
data menggunakan program SPSS 29 dengan analisis regresi linier berganda. Hasil
penelitian menunjukkan baik secara simultan maupun parsial (aksesibilitas,
ketersediaan sarana prasarana dan kenyamanan lingkungan) berpengaruh signifikan
terhadap preferensi penghuni dalam memilih perumahan di rural-urban fringe Kota
Palu-Kabupaten Sigi. Ketiga variabel dependen tersebut mampu menjelaskan
variabel independen sebesar 73,8% sehingga dapat diartikan bahwa variabel-variabel yang menjadi faktor dalam penelitian ini cukup besar memberikan pengaruhnya terhadap preferensi penghuni dalam memilih perumahan di ruralurban fringe Kota Palu-Kabupaten Sigi.