PRINSIP AKUNTABILITAS DALAM PENYELENGGARAAN PEMERINTAHAN KECAMATAN PAGIMANA KABUPATEN BANGGAI

FURQAN S, Nomor Stambuk B40117032, Judul: “Prinsip Akuntabilitas Dalam Penyelenggaraan Pemerintahan di Kecamatan Pagimana, Kabupaten Banggai”, dibawah bimbingan bapak Sasterio sebagai pembimbing utama dan bapak Lahusen Zuada sebagai pembimbing pendamping. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menganalisis akuntabilitas dalam penyelenggaraan pemerintahan di kecamatan Pagimana, kabupaten Banggai tahun 2023. Penelitian ini menggunakan teori Mardiasmo, 2002 (Rastuti, 2024) terdiri dari akuntabilitas vertical dan akuntabilitas horizontal. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan tipe penelitian deskriptif. Teknik pengumpulan data menggunakan Teknik observasi, wawancara, dokumentasi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa aspek akuntabilitas vertikal sudah berjalan dengan baik dan aspek akuntabilitas horizontal belum optimal. Hal itu dapat dilihat dari akuntabilitas vertikal dimana mekanisme akuntabilitas di kecamatan yang dilakukan melalui pelaporan tertulis dan online kepada bagian keuangan daerah kabupaten. Prosesnya melibatkan penyusunan laporan pertanggungjawaban sebelum pengajuan pembelian barang atau pencairan dana. Kecamatan juga mengadakan pelatihan admin minimal tiga kali setahun untuk penyusunan laporan akuntabilitas. Laporan ini mencakup pencapaian target kinerja, penggunaan anggaran, dan pelaksanaan program kerja, yang dievaluasi oleh pemerintah kabupaten melalui inspeksi dan audit internal. Pada aspek akuntabilitas horizontal sekalipun pemerintah kecamatan aktif dalam menyosialisasikan program dan pelatihan kepada masyarakat, seperti pelatihan pengurusan jenazah dan sosialisasi hukum namun belum semua masyarakat mengetahui hal itu. Selain itu, adanya dana sebesar 5 miliar juga disosialisasikan untuk kegiatan bersama masyarakat, namun kegiatan kecamatan belum seluruhnya diketahui oleh masyarakat.

Kata Kunci : Kecamatan, Akuntabilitas, Vertikal, Horizontal.