Profil Parameter Non Spesifik Ekstrak Etanol Umbi Bawang Dayak (Eleutherine Bulbosa (Mill.) Urb. Asal Desa Lampo Kecamatan Banawa Tengah Kabupaten Donggala

Umbi bawang dayak (Eleutherine bulbosa (Mill.) Urb.) merupakan salah satu tanaman famili Eleutherine yang secara empiris telah digunakan sebagai obat tradisional seperti, antidiabetes, imunomodulator, antiinflamasi, antioksidan antihipertensi, antihiperkolesterol, dan antikanker. Oleh karena itu umbi bawang dayak memiliki potensi untuk dikembangkan sebagai bahan baku obat bahan alam. Penelitian ini dilakukan untuk menetapkan standar parameter non spesifik dari ekstrak etanol umbi bawang dayak. Ekstrak etanol umbi bawang dayak diperoleh dengan metode maserasi menggunakan pelarut etanol 70?ngan hasil rendemen sebesar 47 gr. Pada uji parameter non spesifik menggunakan panduan Depkes, (2002) didapatkan hasil susut pengeringan 7,33% ± 0,58, bobot jenis ekstrak sebesar 0,90 g/mL ± 0,01, kadar air ekstrak sebesar 15,53% ± 0,80, kadar abu total sebesar 3,66% ± 0,58, kadar abu tidak larut asam ekstrak sebesar 0,63% ± 0,14, sisa pelarut etanol ekstrak sebesar 0,9938 g/mL ± 0,02, total cemaran bakteri 7 x 10-2 koloni/g, dan tidak terdapat cemaran kapang, cemaran logam berat Cd 0,01 mg/kg, dan pada cemaran logam Pb dan Hg tidak terdeteksi. Berdasarkan hasil penelitian standar parameter non spesifik ekstrak etanol umbi bawang dayak memenuhi standar mutu yang telah ditetapkan.

Kata kunci : Umbi bawang dayak (Eleutherine bulbosa (Mill.) Urb., Ekstrak etanol,
Standardisasi parameter non spesifik.