Profil Penyelesaian Soal Himpunan Pada Siswa Kelas VII SMPN 12 Palu

Tujuan penelitian ini adalah untuk memperoleh deskripsi dari bagaimana Profil
Penyelesaian Soal Himpunan Siswa Kelas VII SMPN 12 Palu. Jenis penelitian ini
adalah penelitian kualitatif. Subjek penelitian ini adalah siswa SMPN 12 Palu yang
terdiri dari masing-masing satu siswa berkemampuan matematika tinggi,
berkemampuan matematika sedang dan berkemampuan matematika rendah. Data
dikumpulkan dengan metode tes dan wawancara. Hasil penelitian ini menunjukkan
bahwa siswa kelas VII SMPN 12 Palu yang memiliki kemampuan matematika
tinggi dalam menyelesaikan soal himpunan yaitu dapat memenuhi 3 indikator
penyelesaian soal matematika yaitu (a) mengidentifikasi unsur-unsur yang
diketahui, yang ditanyakan, dan kecukupan unsur yang diperlukan; (b) merumuskan
penyelesaian matematika atau menyusun model matematika; (c) menerapkan
strategi untuk menyelesaikan berbagai soal (sejenis dan soal baru) dalam atau luar
matematika, dan tidak memenuhi 1 indikator yaitu (d) menjelaskan atau
menginterpretasikan hasil penyelesaian menggunakan matematika secara
bermakna. Penyelesaian siswa berkemampuan matematika sedang dalam
menyelesaikan soal himpunan yaitu dapat memenuhi 2 indikator penyelesaian soal
matematika yaitu (a) mengidentifikasi unsur-unsur yang diketahui, yang
ditanyakan, dan kecukupan unsur yang diperlukan; (b) merumuskan penyelesaian
matematika atau menyusun model matematika, dan tidak memenuhi 2 indikator
yaitu (c) menerapkan strategi untuk menyelesaikan berbagai soal (sejenis dan soal
baru) dalam atau luar matematika, dan tidak memenuhi 1 indikator yaitu (d)
menjelaskan atau menginterpretasikan hasil penyelesaian menggunakan
matematika secara bermakna. Penyelesaian siswa berkemampuan matematika
rendah dalam menyelesaikan soal himpunan yaitu dapat memenuhi 1 indikator
penyelesaian soal matematika yaitu (a) mengidentifikasi unsur-unsur yang
diketahui, yang ditanyakan, dan kecukupan unsur yang diperlukan, dan tidak
memenuhi 2 indikator yaitu (b) merumuskan penyelesaian matematika atau
menyusun model matematika; (c) menerapkan strategi untuk menyelesaikan
berbagai soal (sejenis dan soal baru) dalam atau luar matematika, dan tidak
memenuhi 1 indikator yaitu (d) menjelaskan atau menginterpretasikan hasil
penyelesaian menggunakan matematika secara bermakna.